Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Ravi Arvia Daniswara

Warga Negara Berhak Mendapat Pekerjaan dan Kehidupan yang Layak!

Politik | Tuesday, 30 May 2023, 20:57 WIB

Makna dan arti pentingnya pekerjaan bagi setiap orang tercermin dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 27 ayat (2) menyatakan bahwa setiap Warga Negara Indonesia berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.

Hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak adalah hak fundamental yang harus diakui dan dipenuhi bagi setiap individu dalam masyarakat. Pekerjaan yang layak mencakup berbagai aspek, termasuk upah yang adil, kondisi kerja yang aman, jam kerja yang wajar, kebebasan berserikat dan berorganisasi, serta perlindungan sosial. Dalam essay ini, kita akan membahas pentingnya hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak serta dampak positifnya terhadap individu dan masyarakat secara keseluruhan.

Pertama-tama, hak atas pekerjaan yang layak adalah hak asasi manusia yang mendasar. Setiap orang memiliki hak untuk memperoleh pekerjaan yang tidak hanya memberikan penghasilan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar, tetapi juga menghormati martabat dan integritas mereka. Pekerjaan yang layak memberikan kesempatan bagi individu untuk mengembangkan potensi mereka, memberikan kontribusi yang berarti bagi masyarakat, serta merasa dihargai dan diakui atas kerja keras mereka.

Upah yang adil adalah salah satu aspek penting dari pekerjaan yang layak. Setiap pekerja berhak menerima penghasilan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka dan kebutuhan keluarga mereka. Upah yang adil juga memastikan bahwa pekerja tidak dieksploitasi oleh majikan mereka, sehingga mencegah kemiskinan dan ketidaksetaraan ekonomi yang meluas. Selain itu, upah yang adil mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dengan meningkatkan daya beli konsumen, yang pada gilirannya memberikan dorongan bagi sektor usaha dan menciptakan lapangan kerja baru.

Selain upah yang adil, kondisi kerja yang aman juga merupakan bagian integral dari pekerjaan yang layak. Para pekerja memiliki hak untuk bekerja dalam lingkungan yang bebas dari bahaya dan risiko yang membahayakan keselamatan dan kesehatan mereka. Keberadaan kebijakan keselamatan kerja yang efektif, peralatan yang memadai, dan pelatihan yang memadai adalah beberapa faktor yang penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman. Melalui perlindungan dan pemenuhan hak ini, dapat dihindari terjadinya kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja yang dapat mengancam nyawa dan kesejahteraan pekerja.

Jam kerja yang wajar juga merupakan elemen kunci dari pekerjaan yang layak. Terlalu banyak jam kerja tanpa batas waktu dapat mengakibatkan kelelahan, stres, dan penurunan kualitas hidup. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan majikan untuk mengatur jam kerja yang wajar, memberikan waktu istirahat yang cukup, dan memastikan keseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan pribadi. Hal ini akan memungkinkan individu untuk menjaga kesehatan fisik dan mental mereka, menjalin hubungan yang sehat dengan keluarga dan orang-orang terkasih, serta terlibat dalam kegiatan di luar pekerjaan yang memberikan kepuasan dan pengembangan pribadi.Selanjutnya, hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak juga mencakup kebebasan berserikat dan berorganisasi. Para pekerja memiliki hak untuk membentuk serikat pekerja, memperjuangkan hak-hakmereka, dan bernegosiasi dengan majikan mengenai kondisi kerja dan upah. Serikat pekerja dapat menjadi suara kolektif para pekerja, memperjuangkan keadilan, dan menjaga keseimbangan kekuatan antara pekerja dan majikan. Kebebasan berserikat dan berorganisasi juga mempromosikan demokrasi di tempat kerja, memberikan ruang untuk partisipasi pekerja dalam pengambilan keputusan yang mempengaruhi kehidupan mereka.

Perlindungan sosial adalah aspek terakhir dari pekerjaan dan penghidupan yang layak. Setiap individu memiliki hak untuk mendapatkan perlindungan dan jaminan sosial dalam hal kehilangan pekerjaan, cacat, sakit, dan pensiun. Sistem perlindungan sosial yang efektif memberikan jaminan keamanan bagi individu dan membantu mengurangi kemiskinan serta ketidaksetaraan. Jaminan sosial juga berperan penting dalam menciptakan stabilitas sosial dan ekonomi, serta mengurangi beban keluarga dan masyarakat dalam menghadapi risiko dan ketidakpastian.

Secara keseluruhan, hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak adalah hak fundamental yang harus diakui dan dihormati dalam masyarakat. Pekerjaan yang layak memberikan keadilan, martabat, dan keamanan bagi individu, serta memberikan kontribusi yang berarti bagi masyarakat secara keseluruhan. Dalam mewujudkan hak ini, penting bagi pemerintah, majikan, serikat pekerja, dan masyarakat secara luas untuk bekerja sama dan memastikan bahwa semua individu memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pekerjaan yang layak dan menjalani kehidupan yang bermartabat.

Adapun peran pemerintah dalam menangani hal tersebut antara lain:

 

  1. Pelatihan Kerja
  2. Penempatan tenaga kerja
  3. Perluasan kesempatan kerja
  4. Menetapkan kebijakan pengupahan yang melindungi pekerja
  5. Memberikan fasilitas usaha-usaha produktif kerja
  6. Menetapkan kebijakan dan memberikan pelayanan
  7. Menerima pemberitahuan mogok kerja
  8. Melakukan pembinaan serta pengawasan

Diantara peran pemerintah tersebut, kita ketahui bagaimana pemerintah sangat berupaya dalam menangani kebutuhan masyarakat dalam bekerja dan juga mendapatkan penghidupan yang layak.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image