Yunika Pratiwi

Merebaknya Kegiatan Jual Beli Online di Indonesia: Menguntungkan atau Merugikan?

Gaya Hidup | 2023-05-30 01:25:06

Siapa di dunia ini yang tidak suka berbelanja? Pada umumnya, semua orang di dunia khususnya di Indonesia menyukai kegiatan jual beli karena semua kalangan masyarakat baik dari golongan muda ataupun tua dapat dengan bebas memulai usaha atau membeli apa yang mereka mau di mana saja dan kapan saja. Semakin bertambah pesatnya kemajuan teknologi, membuat kegiatan jual beli ini mengalami perkembangan yang meningkat. Semua orang berlomba-lomba mencari cara untuk memasarkan barang atau jasa mereka melalui internet. Hal ini dapat kita lihat dari banyaknya platform online yang bermunculan di tengah publik seperti aplikasi khusus belanja Tokopedia, Shopee dan bahkan media sosial seperti Instagram, Twitter dan lainnya yang dapat digunakan sebagai tempat dalam memasarkan barang ataupun jasa. Hal ini semakin marak ketika pandemi Covid-19 muncul di dunia. Akibat dari pendemi ini membuat semua orang untuk tetap di kediaman mereka guna menekan penyebaran virus Covid-19. Masyarakat memanfaatkan platform online untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari tanpa perlu keluar dari rumah. Hal ini tentu saja membuat kegiatan jual beli online semakin populer di kalangan masyarakat karena memberikan keuntungan dan kerugian tersendiri baik dari sisi penjual maupun pembeli. Inilah penjabaran dari dampak yang ditimbulkan dari kegiatan jual beli online.

Keuntungan Jual Beli Online

Dengan adanya platform online, seluruh kalangan masyarakat baik dari sisi pembeli maupun sisi penjual sama-sama mendapatkan kemudahan dalam menjalani kegiatan ini. Dari segi penjual, mereka dapat memasarkan barang atau jasa mereka tidak hanya di daerah sekitar mereka saja tetapi juga secara menyeluruh se-Indonesia bahkan dapat dipasarkan ke mancanegara. Penjual juga tidak harus menyewa tempat untuk membuka usaha karena berkat pemasaran secara online ini dapat memudahkan mereka untuk berjualan di mana saja dan kapan saja. Dengan adanya jasa kurir, penjual juga diuntungkan dengan tidak perlu repot untuk menghabiskan tenaga ataupun waktu dalam mengirimkan produk ke tangan pelanggan.

Jika dilihat dari sisi pembeli, mereka dapat diuntungkan karena dapat berbelanja dengan nyaman hanya menggunakan internet saja. Banyaknya promo yang ditawarkan juga membuat pembeli semakin diuntungkan karena dapat menekan biaya belanja. Selain itu, metode pembayaran disediakan dengan beragam sehingga pembeli dapat memilih untuk membayar secara tunai, dengan kartu, bayar ketika barangnya sampai dan juga dapat dibayar di kemudian hari menggunakan paylater. Dengan adanya kecanggihan teknologi masa kini, membuat masyarakat memiliki banyak pilihan untuk berbelanja secara langsung ataupun tanpa menghabiskan tenaga secara online

Kerugian Jual Beli Online

Tentunya tidak hanya manisnya saja yang dapat dicicipi dari kegiatan jual beli online. Kegiatan ini juga dapat merugikan banyak orang jika mereka tidak dapat mengatur atau menjaga dirinya sendiri. Berbagai penawaran yang disediakan dari platform online, dapat membuat pembeli menjadi pribadi yang konsumtif. Hal ini dapat kita lihat dari sikap masyarakat yang akan menghalalkan berbagai cara agar mendapatkan barang yang mereka mau. Ditambah dengan mudahnya metode pembayaran seperti paylater, membuat kebanyakan orang enggan untuk berpikir secara matang sebelum akhirnya memutuskan memesan barang. Banyaknya promo yang ditawarkan juga membuat orang berlomba-lomba mendapatkan barang tersebut dengan harga yang murah walaupun mereka tidak yakin akan membutuhkannya atau tidak. Tidak hanya itu, pembeli juga dapat dikelabui dengan barang yang tidak sesuai atau bahkan tidak menerima barang karena faktor kehilangan saat proses pengiriman atau memang penjual berniat menipu pembelinya.

Tidak hanya pembeli, penjual juga dapat dirugikan karena pelanggan mereka dapat membatalkan pesanan walaupun barang yang dipesan sudah dibungkus atau bahkan dikirim ke tujuan. Pembeli fiktif atau palsu juga menjadi salah satu kerugian dari kegiatan jual beli online ini. Penjual juga memungkinkan untuk mendapatkan ulasan buruk, entah dari pesaingnya ataupun pembeli yang tentunya dapat mempengaruhi usaha penjual. Sebagai penyedia jasa, mereka juga memungkinkan untuk dapat ditipu calon pengguna jasanya seperti diperlakukan tidak baik atau bahkan tidak dibayar.

Kesimpulannya, kegiatan jual beli online ini memberikan banyak keuntungan bagi pembeli maupun penjual. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan mereka juga dapat dirugikan dari kegiatan ini. Maka dari itu, kita harus bijak dan menggunakan akal sehat sebelum menjual atau memesan agar tidak rentan untuk ditipu.