Prospek Kerja Statistika yang Belum Diketahui oleh Masyarakat Umum
Info Terkini | 2023-05-28 23:00:09Seiring berkembangnya waktu, data merupakan bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Dengan kehadiran data tersebut, kita dapat lebih mudah dalam melakukan berbagai aktivitas. Data dapat menolong kita membuat keputusan yang lebih baik juga dapat dimanfaatkan untuk membuat keputusan dalam bisnis tentang menemukan pelanggan baru, meningkatkan layanan pada pelanggan, menjadi lebih baik dalam mengelola upaya dalam pemasaran, melacak interaksi sosial media, dan memprediksi tren penjualan.Pada saat ini, data sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Disini saya akan membahas mengenai prodi yang berkaitan dengan data yaitu prodi statistika. Statistika adalah ilmu yang terkait dengan administrasi data ketatanegaraan/statistik negara. Apa saja sih yang dipelajari di jurusan ini? Ternyata banyak sekali mata kuliah yang harus dipelajari di prodi statistika. Disini kita akan mempelajari mengenai ilmu statistika 1 dan 2, algoritma dan pemrograman, kalkulus, kalkulus statistika dan sebagainya. Untuk praktikumnya terdapat statistika praktikum, algoritma dan pemrograman praktikum, komputasi, dan sebagainya. Kemudian, ketika membahas kehidupan setelah kuliah, apakah lulusan statistika hanya bekerja sebagai data analyst saja? Tentunya tidak. Terdapat banyak prospek kerja yang menjanjikan bagi lulusan prodi Statistika. Berikut prospek kerja prodi ini:
Aktuaris
Aktuaris adalah seorang ahli yang bekerja di bidang pengukuran dan manajemen risiko serta ketidakpastian dalam usaha. Bidang ilmu yang ditekuninya disebut ilmu aktuaria. Para aktuaris mengumpulkan dan menganalisis data untuk memperkirakan peluang terjadinya peristiwa-peristiwa seperti kematian, penyakit, cedera, difabel, atau kerusakan harta benda, beserta biaya yang ditimbulkan peristiwa-peristiwa tersebut. Aktuaris juga menganalisa perihal keuangan yang terkait, misalnya menghitung iuran yang harus dibayarkan untuk menghasilkan dana yang cukup untuk uang pensiun.
Market researcher
Market research adalah proses untuk mengetahui kelayakan produk dan layanan, lewat penelitian secara langsung dengan pelanggan. Melalui data atau informasi yang telah Anda dapatkan dari riset pasar, Anda akan mengetahui apa yang pelanggan inginkan dan bagaimana cara menjangkau mereka lewat berbagai media pemasaran.
Data Engineer
Tugas utama seorang data engineer adalah membangun suatu infrastruktur untuk data-data yang sudah dikumpulkan dan diolah oleh data analyst dan data scientist. Output-nya adalah sebuah platform atau database.
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik (BPS) lembaga pemerintah non kementerian yang bertanggung jawab langsung kepada presiden. Menurut Peraturan Presiden, BPS melakukan tugas pemerintahan di bidang statistik sesuai peraturan perundang-undangan. Sedangkan, fungsi BPS di antaranya adalah, pengkajian, penyusunan, dan perumusan kebijakan di bidang statistik; pengkoordinasian kegiatan statistik nasional dan regional.
Jasa Olah Data
Kemampuan mengolah data tentunya dapat dimanfaatkan oleh lulusan statistika. Saat ini, kebutuhan akan jasa olah data cukup tinggi, terutama oleh pihak-pihak yang melakukan penelitian skala besar. Lulusan statistika bisa menyediakan jasa pengolahan data dan memiliki kesempatan bekerja secara lepas.
Selain itu, jurusan ini juga bisa menjadi data scientist. Perbedaan dari data scientist dengan data analyst yaitu Data Engineer adalah seseorang yang menyiapkan data dari berbagai sumber informasi dengan membangun struktur data agar mempermudah perusahaan untuk mengakses. Sedangkan, Data Scientist merupakan seseorang yang mengelola data untuk mendapatkan insights agar dapat dimanfaatkan perusahaan. Gimana nih, apa kalian tertarik dengan masuk di prodi ini?
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.