Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Dava Rifki Rayhansyah

Dislokasi Sendi Siku: Menjelajahi Evaluasi Klinis yang Teliti dan Kehebatan Pemeriksaan Radiasi

Edukasi | Sunday, 28 May 2023, 11:22 WIB
Illustarasi : Dislokasi pada Elbow

Apa itu radiografi ?

Menurut jurnal Radiography in Clinical Practice: Principles, Techniques, and Applications. Radiografi adalah teknik untuk mendiagnosis dan mengevaluasi berbagai gangguan medis. Dengan menggunakan sinar-X, struktur tubuh bagian dalam termasuk tulang, organ, dan jaringan lunak dapat divisualisasikan. Melalui tubuh pasien, sinar-X dikirim ke detektor, yang merekam gambar yang dapat dilihat oleh ahli radiologi.

Dislokasi

Dislokasi merupakan masalah pada tulang berupa bergesernya atau terlepasnya tulang dari sendi yang mengakibatkan tulang tersebut berubah dari posisi asalnya. Dislokasi merupakan suatu kedaruratan yang membutuhkan pertolongan segera Sedangkan Dislokasi elbow sendiri merupakan lepasnya hubungan sendi pada siku yang sering disebabkan oleh suatu cedera akibat trauma tidak langsung atau trauma langsung pada siku.

Penyebab Dislokasi Elbow

Dislokasi elbow dapat terjadi dengan beberapa penyebab di bawah ini seperti

1. Olahraga

Olahraga dapat menjadi salah satu penyebab dari dislokasi elbow joint. Olahraga yang paling sering terjadi dislokasi adalah sepak bola karena dalam sepak bola pemain bisa saja jatuh dengan kekuatan yang cukup besar sehingga lengan menahan benturan saat akan mendarat di tanah dengan cara yang salah sehingga dapat terjadi dislokasi elbow. Maka dari itu, sebelum olahraga pastikan melakukan pemanasan terlebih dahulu agar tidak mengalami cedera yang bisa mengakibatkan dislokasi.

2. Kecelakaan Kendaraan Bermotor

Kecelakaan kendaraan bermotor memang tidak bisa kita prediksi akan tiba pada waktu kapan karena hal itu bukan suatu kesengajaan yang dilakukan oleh korban. Pada kecelakaan kendaraan bermotor bisa saja seseorang terserempet dan akhirnya terjatuh dengan lengan yang menahan beban tubuh pada tanah. Hal itu bisa menyebabkan dislokasi elbow.

3. Keturunan

Keturunan juga bisa menjadi penyebab dari terjadinya dislokasi pada siku. Terdapat beberapa orang yang memang terlahir dengan kondisi ligamen yang lemah sehingga mudah terjadi dislokasi elbow.

4. Orang dengan Usia Lanjut

Kondisi fisik dari orang lanjut usia memang sudah tidak sesempurna pada kondisi normalnya sehingga sangat wajar jika mengalami dislokasi elbow karena terjatuh, tertarik, tersenggol, dan lainnya.

5. Anak-anak

Seperti yang kita tahu, anak-anak paling suka melakukan aktivitas berupa bermain dengan temannya. Akan tetapi, terkadang aktivitas yang dilakukan sedikit ekstrim dan membahayakan diri si anak itu sendiri. Oleh karena itu, diperlukan pengawasan dari orang tua sehingga dislokasi elbow tidak sampai terjadi pada anak-anak mereka.

Gejala Dislokasi Elbow

Ketika mengalami dislokasi elbow, gejala yang umum terjadi pada penderita adalah:

- Terdapat rasa ketidakstabilan pada siku dimana penderita akan merasa bahwa elbow joint terlepas pada tangan.

- Sendi mengalami pembengkakan dan memar

- Terasa sakit dan nyeri saat digerakkan, terutama pada daerah persendian

- Memiliki kelainan bentuk, dimana bagian siku akan terlihat tidak normal

- Mati rasa dan kesemutan di area sendi

- Ketidakmampuan untuk menggerakkan siku

Cara Penanganan Pertama Pada Dislokasi Elbow

Penanganan pada korban dislokasi sebaiknya dilakukan secara medis, namun saat kita menemukan seseorang yang mengalami gejala dislokasi, maka perlu dilakukan penanganan pertama pada korban. Menurut Hardianto Wibowo (1994 : 52) terdapat dapat dua cara yakni metode simpson dan menggunakan tarikan. Pada metode simpson penderita dibiarkan berbaring telungkup, kondisi lengan dan bahu dislokasi keluar dari tepi tempat tidur dan menggantung ke bawah, selanjutnya beri beban menggunakan dumbell dengan cara diikat pada lengan bawah dan pergelangan tangan, setelah itu berat beban tergantung dari kekuatan otot penderita, kemudian penderita diminta untuk rileks selama beberapa jam, dan sendi akan masuk dengan sendirinya.

Sedangkan menggunakan metode tarikan penderita dibiarkan berbaring di lantai kemudian penolong duduk pada sisi sendi yang mengalami dislokasi, kemudian kaki penolong menjulur lurus ke dada penderita, selanjutnya lengan yang mengalami dislokasi bahu ditarik dengan kedua tangan sampai berbunyi "klik" yang menandakan bahwa sendi sudah masuk kembali. Selain dua cara tersebut masih ada beberapa cara dalam menangani korban dislokasi, hal ini tergantung pada kondisi penderita.

Contoh Kasus Dislokasi Elbow

Dilansir dari Jurnal Medika Radiologi, contoh kasus dislokasi pada elbow salah satunya yaitu kasus pasien dislokasi di Rumah Sakit dr. Pirngadi Medan, yang memerlukan pemeriksaan radiografi elbow joint. Pemeriksaan radiografi elbow joint pada kasus ini menggunakan proyeksi AP dan Lateral. Dalam melakukan pemeriksaan radiografi tentunya memerlukan beberapa persiapan, baik persiapan ruangan dan alat serta persiapan pasien. Persiapan pasien harus dilakukan dengan baik dan benar, pasien diarahkan untuk melepaskan benda-benda logam yang menempel pada lengan serta diminta untuk memakai apron. Adapun teknik pemeriksaan elbow joint proyeksi AP, yaitu pasien diminta untuk meletakkan lengannya secara supine di meja pemeriksaan, serta pasien menyejajarkan dengan kaset, serta memastikan daerah humerus menempel pada kaset. Sedangkan pada proyeksi lateral, pasien diminta untuk memfleksikan elbow kurang lebih membentuk sudut 90°.

Hasil citra dan evaluasi gambar pada proyeksi AP dapat dilakukan melalui

- Sendi elbow terbuka dan tepat di pertengahan

- Epicondylus humerus tidak mengalami rotasi

- Os ulna tampak bergeser ke supero-anterior

Selain itu hasil citra dan evaluasi pada proyeksi lateral yaitu

- Tampak ada gambaran dari elbow joint pada proyeksi lateral.

- Sendi elbow terbuka dan tepat di pertengahan film-

- Elbow fleksi 90°

- Epicondylus humerus superposisi, tuberositas radius menghadap ke arah anterior.

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa dislokasi dapat terjadi karena banyak faktor seperti kecelakaan, cedera saat olahraga, umur yang sudah lanjut hingga faktor keturunan. Gejala yang dapat terjadi juga berbagai macam seperti sendi mengalami pembengkakan, terasa sakit dan nyeri saat digerakkan, dan gejala lainnya. Dislokasi elbow dapat ditangani oleh beberapa posisi yang dapat memungkinan untuk memperlihatkan kondisi dislokasi dari pasien tersebut sehingga memudahkan untuk dilakukan pemeriksaan.

Oleh karena itu, jika tidak ingin mengalami dislokasi khususnya pada daerah elbow pastikan untuk berhati-hati pada daerah tangan. Pastikan tidak memaksakan banyak beban pada tangan sehingga tangan tidak mengalami cedera, kemudian sering lakukan banyak pemanasan agar cedera tidak akan terjadi.

Disusun Oleh :

Kelompok 16 Radiografi Teori, Prodi Teknologi Radiologi Pencitraan Universitas Airlangga

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image