Lutfan Hianata Pramana Putra
Pemenuhan Tri Dharma Perguruan Tinggi melalui Kegiatan Non Akademik
Edukasi | 2023-05-27 20:54:18Sebagai Mahasiswa pasti tak asing dengan istilah Tri Dharma Perguruan Tinggi, merupakan tiga kewajiban yang terdapat dalam perguruan tinggi dan seluruh sivitas akademika bertanggung jawab terhadap kewajiban tersebut. Tiga kewajiban tersebut ialah Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian. Sebagai mahasiswa, sudahkah kamu berusaha memenuhi Tri Dharma Perguruan Tinggi? atau malahan belum mengetahuinya? Sebelum masuk dalam pembahasan utama, mari berkenalan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi !
Tri Dharma Perguruan Tinggi, seluruh sivitas akademika di kampus termasuk para mahasiswa bertanggung jawab terhadap Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dalam pelaksanaanya, Tri Dharma perguruan tinggi diperkuat oleh Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 mengenai Sistem Pendidikan Nasional, yang berbunyi “Perguruan tinggi berkewajiban menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat”. Melalui tiga poin tersebut, diharapkan mahasiswa sebagai tonggak kemajuan peradaban dapat menjadi generasi muda yang dibekali kemampuan berpikir kritis, mandiri, dan inovatif.
1. Pendidikan
Di era global ini (dengan segala sebutannya, sebut saja society 5.0, revolusi industri 5.0, dan sebagainya), pendidikan menjadi wadah utama untuk menyiapkan SDM terdidik yang maju untuk dapat bersaing di kemajuan pasar global. Pendidikan merupakan hal yang telah terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran yang baik. Dengan tersedianya wadah yang baik oleh Perguruan Tinggi, Mahasiswa memiliki peran untuk aktif meningkatkan mutu diri dan mutu bangsa sesuai dengan bidang ilmu yang mahasiswa ambil pada perkuliahan.
2. Penelitian
Di dalam dunia perkuliahan, kegiatan penelitian dan pengembangan ialah proses menemukan konsep, informasi, dan teori dalam berbagai disiplin ilmu. Hasil penelitian juga merupakan bukti nyata seorang mahasiswa paham atas kegiatan pendidikan yang ia tempuh. Penelitian juga memiliki segudang manfaat bagi seorang mahasiswa, seperti mengembangkan pemikiran kritis, berpikir kreatif, dan mengembangkan soft skill yang berkaitan dengan penyelesaian suatu permasalahan. Selain pemenuhan salah satu poin Tri Dharma Perguruan Tinggi, implementasi penelitian oleh mahasiswa diharapkan dapat membantu memecahkan suatu masalah dalam masyarakat.
3. Pengabdian
Kamu sebagai mahasiswa diwajibkan untuk terjun ke masyarakat untuk membantu dalam memecahkan persoalan yang ada dengan memanfaatkan segala ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang. Perguruan Tinggi memiliki berbagai program kegiatan untuk mahasiswanya mengabdi pada masyarakat dan mahasiswa berperan untuk menerapkan ilmu yang diperoleh melalui kegiatan perkuliahan.
Secara akademik, dari seorang mahasiswa menyandang status maba (mahasiswa baru) hingga ia lulus, secara tak langsung telah memenuhi Tri Dharma perguruan tinggi. Memenuhi “Pendidikan” melalui bangku perkuliahan sehari-hari, memenuhi “Penelitian” melalui tugas akhir skripsi, dan memenuhi “Pengabdian” melalui KKN dan berbagai program pengabdian. Dengan terpenuhinya kewajiban tersebut, bukan hanya sekedar penunaian kewajiban semata, namun juga merupakan kesempatan untuk kita menyerap ilmu yang didapatkan pula.
Lalu apakah kita hanya bisa belajar dan mengembangkan potensi yang kita miliki melalui kegiatan akademik di kampus saja? Tentunya tidak! Dengan perkembangan global yang semakin maju, menuntut SDM yang maju pula agar dapat bersaing di pasar global. Oleh karena itu, pengembangan diri dapat dilakukan pula di kegiatan non-akademik. Mari sebut saja Hima, BEM, UKM, Olimpiade, Kepanitiaan, Relawan, berbagai Organisasi Mahasiswa (Ormawa), dan masih banyak lagi wadah untuk mengembangkan dirimu sebagai mahasiswa.
Segala wadah pengembangan diri yang disebutkan sebelumnya dapat membantu kamu untuk mengenali potensi diri dan mengembangkan skill yang diperlukan untuk masa depan. Apa saja skill yang bisa kita dapat?
1. Komunikasi
2. Problem solving
3. Manajemen waktu
4. Teamwork
5. Adaptasi atas perkembangan zaman
Tentunya poin di atas merupakan contoh kecil, skill dan pengalaman yang bisa kamu dapat dalam mengikuti kegiatan non-akademik. Tak lupa, selain dapat mengembangkan potensi yang kita miliki, kita bisa turut mengembangkan relasi baru.
Dengan tujuan utama memenuhi Tri Dharma Perguruan Tinggi, menyeimbangkan kegiatan akademik maupun non-akademik dapat membantu kita dengan membekali diri untuk masa depan yang lebih cerah! Sebagai Mahasiswa, mari saling bahu membahu dan menumbuhkan semangat untuk memajukan negeri kita, Indonesia!
Semangat para pejuang!
Selamat berproses!
“Dulu, nama besar kampus disebabkan oleh karena kehebatan mahasiswanya. Sekarang, mahasiswa ingin hebat karena nama besar kampusnya”
- Pidi Baiq, Seniman.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
