VAKSINASI COVID 19 MENJAGA KESEHATAN MENTAL
Info Terkini | 2021-12-24 17:25:56Semenjak badan kesehatan dunia, WHO, menetapkan Covid-19 sebagai pandemi pada 11 Maret 2020, telah banyak memberikan dampak pada banyak aspek kehidupan. Kehidupan yang sebelumnya normal seketika berubah. Tingginya angka pengangguran, ekonomi tergoncang, keterbatasan bersosialisasi, dan yang paling menyita perhatian banyaknya pasien yang wafat yang mungkin diantaranya ada keluarga, saudara atau teman dekat kita. Semoga yang telah berpulang ditempatkan di sisi terbaik Allah SWT.
Kondisi diatas sangat mempengaruhi kesehatan mental masyarakat. Banyak penelitian yang mengkaji tentang hal ini, contohnya penelitian systemic review Xiong, et al (2020), pandemi Covid-19 berdampak pada kesehatan mental seperti ansietas / rasa cemas, stres, post-traumatic stress disorder (PTSD), dan depresi yang terjadi di China, Spanyol, Italia, Iran, Amerika, Turki, Nepal dan Denmark. Sedangkan di Indonesia tidak jauh berbeda, bisa dilihat pada penelitian Kaligis (2020) masalah kesehatan mental yang terjadi selama pandemi Covid-19 paling umum antara lain gejala ansietas seperti terlalu khawatir, mudah marah, fatigue, sulit bersantai sulit tidur dan kehilangan minat.
Salahsatu upaya penanganan Covid-19 dari Pemerintah yaitu vaksinasi Covid-19, memberikan harapan pada masyarakat. Program vaksinasi Covid-19 memiliki tujuan merangsang sistem kekebalan tubuh, mengurangi tingkat keparahan dan kematian, mengurangi risiko terjadinya penularan Covid-19, mencapai herd immunity (imunitas kelompok), dan mengurangi beban sistem layanan kesehatan serta meningkatkan kualitas hidup, pandangan terhadap status ekonomi, memungkinkan masyarakat melanjutkan kegiatan sebelumnya, bersosialisasi aktif atau kembali bekerja.
Namun tidak sampai disitu, ternyata manfaat vaksinasi Covid-19 berpengaruh pada kesehatan mental. Kesehatan mental masyarakat yang telah vaksinasi menunjukan hasil yang baik. Penelitian tahun 2021 di Amerika oleh Perez-Arce pada 8.003 masyarakat yang telah mendapatkan dosis pertama vaksin Covid-19, menampilkan peningkatan yang signifikan dalam kesehatan mental. Di Indonesia sendiri, menunjukan hasil serupa, penelitian yang dilakukan oleh Ramdhani dan Nuraini (2021) pada 302 masyarakat yang telah divaksinasi Covid-19, sebanyak 99% masyarakat memiliki kesehatan mental yang normal.
Vaksinasi Covid-19 memberikan dampak yang positif pada kesehatan mental masyarakat. Program ini perlu dukungan dan partisipasi dari berbagai pihak, tidak lain untuk membawa Indonesia melewati pandemi ini dengan hasil gemilang. Sebagaimana keberhasilan Indonesia dalam pemberantasan malaria yang merenggut ratusan ribu nyawa tahun 1964, yang diperingati sebagai hari kesehatan nasional (HKN) setiap tanggal 12 November.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.