Produktivitas Karyawan Menurun ? Berikut 12 Tips Meningkatkan Produktivitas Karyawan !
Gaya Hidup | 2023-05-24 10:17:08Kelangsungan hidup sebuah bisnis tidak hanya bergantung pada jumlah keuntungan yang Anda hasilkan, tetapi juga pada seberapa baik Anda melatih orang-orang yang bekerja untuk Anda. Keberhasilan karyawan perusahaan identik dengan keberhasilannya sendiri. Hal ini dikarenakan karyawan lebih termotivasi dan bekerja lebih baik untuk menghasilkan produk yang berkualitas. Produktivitas yang lebih besar mendorong departemen penjualan bekerja lebih keras untuk menghindari persediaan. Keuntungan yang dihasilkan juga dapat menambah pundi-pundi Anda dan mengembangkan bisnis Anda lebih jauh lagi. Berikut beberapa tips yang dapat anda lakukan untuk meningkatkan produktivitas karayawan anda:
Meningkatkan motivasi karyawan
Tentu saja, langkah pertama untuk meningkatkan produktivitas karyawan adalah dengan memotivasi mereka. Bentuk motivasi ini bisa berupa waktu liburan atau penghargaan melalui promosi dan gaji. Liburan bersama tentunya menambah kedekatan antar karyawan, selain itu mereka jauh lebih antusias dan lebih menghargai perusahaan. Karyawan yang berkinerja baik juga dapat dimotivasi dalam bentuk promosi atau gaji.
Memberikan pelatihan yang diperlukan
Selain motivasi, karyawan harus dilatih secara memadai untuk memenuhi persyaratan kualifikasi yang ditetapkan oleh perusahaan. Pelatihan karyawan ini juga memungkinkan karyawan untuk bekerja lebih baik secara signifikan. Mereka juga mampu menghasilkan produk atau jasa yang lebih berkualitas dari sebelumnya.
Menerapkan budaya team work
Bekerja tidak hanya tentang keterampilan individu, tetapi juga tentang kerja sama tim. Bahkan jika karyawan perusahaan dibagi menjadi beberapa departemen, pekerjaan baru dapat diselesaikan secara optimal dengan bekerja sama dengan seluruh tim. Setiap departemen memiliki tanggung jawab yang tumpang tindih dengan departemen lain.
Siapkan peralatan teknis yang memadai
Untuk meningkatkan produktivitas karyawan, diperlukan perangkat teknis selain operator. Bayangkan Anda memiliki karyawan dengan bakat yang kompeten dan kewirausahaan, tetapi alat yang digunakan untuk melakukannya tidak memadai. Akibatnya, para pekerja ini juga terganggu dalam pekerjaannya dan menderita stres karena peralatan teknis yang tidak memadai.
Meningkatkan time management
Sama seperti persediaan atau biaya yang membutuhkan manajemen, waktu juga membutuhkan pengaturan yang cerdas. Anda juga dapat dengan mudah mencapai efisiensi kerja dengan bantuan manajemen waktu. Pekerjaan dapat diselesaikan tepat waktu dan biaya juga dapat dihemat. Anda dapat membatasi rapat untuk mengatur pekerjaan Anda dengan lebih baik.
Perubahan jabatan
Terkadang dibutuhkan perubahan dalam perusahaan untuk menemukan manajer yang tepat. Dengan perubahan jabatan, pikiran lain muncul dan suasananya juga berbeda. Mengubah jabatan juga penting bagi karyawan terkait karir mereka di masa depan. Sebagai seorang manajer, Anda sebenarnya tidak harus menjadi karyawan yang lebih tua, tetapi seseorang yang tahu cara bekerja sehingga karyawan yang lebih baru juga memiliki kesempatan untuk menjadi pemimpin.
Tentukan deadline
Tenggat waktu atau deadline diperlukan untuk mendisiplinkan karyawan agar mereka dapat bekerja secara sistematis. Tenggat waktu juga dapat memotivasi karyawan untuk melakukan pekerjaan mereka tepat waktu. Proyek juga tidak tertunda dan klien juga puas dengan penyelesaian tepat waktu. Tenggat waktu juga dapat digunakan sebagai patokan untuk pekerjaan di masa depan. Batas waktu memungkinkan perusahaan untuk menilai kemampuan perusahaan dalam menyelesaikan pekerjaan.
Memiliki fokus yang jelas dan rapi (konsisten)
Dalam bekerja tentunya karyawan harus bekerja dengan konsentrasi untuk menghindari kesalahan yang mungkin terjadi. Oleh karena itu, sebaiknya karyawan dilarang bermain media sosial selama jam kerja atau bekerja di luar jam kerja. Dorong karyawan Anda untuk membersihkan meja mereka sebelum mereka pulang. Tidak hanya terlihat lebih rapi, tetapi juga mendorong karyawan untuk bekerja lebih rapi dan teratur.
Lakukan olahraga secara teratur
Selain berlatih hard skill, kesehatan fisik juga tidak boleh diabaikan. Peningkatan produktivitas kerja tentunya membutuhkan tenaga untuk bekerja secara maksimal. Seminggu sekali ada baiknya melakukan olahraga bersama, misalnya senam pagi. Jika memang tidak memungkinkan anda dapat menghimbau karyawan untuk olahraga masing-masing atau anda juga bisa menyiapkan gym di kantor yang bisa digunakan karyawan kapan saja.
Mengadakan rapat evaluasi
Rapat diperlukan untuk meninjau pekerjaan yang telah selesai. Dengan melakukan wawancara penilaian, Anda juga memahami isu-isu dari setiap proyek yang sedang Anda kerjakan. Selain itu, pertemuan tersebut juga merupakan salah satu bentuk diskusi dimana saling bertukar pikiran antar karyawan untuk meningkatkan kinerja perusahaan di masa mendatang.
Berikan reward dan hukuman
Menghargai karyawan pasti mendorong mereka untuk menjadi karyawan yang lebih aktif. Selain hadiah, Anda juga harus memberikan hukuman untuk kinerja yang buruk. Sanksi ini dapat berupa pengurangan jabatan atau gaji, atau pemecatan. Sedangkan hadiah biasanya dapat berupa hadiah atau sertifikat.
Ciptakan lingkungan yang mendukung
Kinerja karyawan juga dapat dimotivasi oleh lingkungan yang kondusif. Jika tempat kerja atau kantor tidak menawarkan kenyamanan, suasana hati karyawan juga memburuk. Hal ini juga mengurangi kinerja dari karyawan itu sendiri, karena konsentrasi menjadi lebih sulit.
Itulah 12 tips yang dapat anda lakukan untuk meningkatkan produktivitas karyawan kalian. Selain hal tersebut sebenarnya anda juga dapat meningkatkan produktivitas dengan menggunakan kemajuan teknologi yang dapat membantu anda dalam manajemen karyawan. Misalnya saja software ERP Ukirama yang dapat membantu anda dalam manajemen kinerja karyawan berdasarkan progress yang sudah dilakukannya. Dan semuanya itu dapat anda peroleh dengan harga yang sangat terjangkau.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.