Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Zubaidah Mufiqoh

WASTING masih menjadi masalah

Edukasi | 2023-05-17 07:12:15

Gizi merupakan salah satu aspek yang penting dalam jalannya kesehatan pada diri manusia. Dibalik pentingnya gizi ada bebrapa masalah gizi yang terjadi diantaranya adalah masalah wasting. Wasting merupakan masalah gizi yang memiliki dampak pada pertumbuhan dan perkembangan kognitif anak sehingga perlu dilakukan identifikasi sebagai bentuk pencegahan dan diagnosis dini. Wasting merupakan masalah gizi yang biasanya terjadi pada anak-anak, hal tersebut ditandai dengan menurunnya berat badan secara drastis, bahkan berat badan yang sangat kurang, hingga dibawah normal sehingga memiliki tubuh yang tidak ideal dan kurus yang tidak sepadan dengan tinggi badannya. Wasting merupakan masalah kesehatan yang membahayakan terutama bagi anak, karena kondisi wasting akan menyebabkan dan menimbulkan suatu penyakit serta mudah terserang penyakit sampai beresiko fatal sehingga terjadi peningkatan angka penyakit di Indonesia. Untuk itu diperlukan peran ibu, keluarga hingga pemerintah dalam menurunkan prevalensi kejadian wasting pada balita di Indonesia. Dengan demikian masalah wasting seperti ini tidak boleh disepelekan sehingga membutuhkan perhatian dan penanganan sesegera mungkin. Wasting disebabkan karena kurang tercukupinya kebutuhan asupan gizi. Selain itu wasting diakibatkan karena pola asuhan ibu yang tidak sesuai dan juga pengetahuan ibu yang rendah sehingga kesulitan untuk menerima informasi dibandingkan dengan ibu yang memiliki pendidikan tinggi. Tidak hanya itu sulitnya akses kesehatan juga menjadi penyebab terjadinya wasting serta pemberian asupan makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi dan juga tidak mendapatkannya asi secara eklusif. Selain itu wasting juga bisa diakibatkan karena suatu penyakit yang berujung dengan penurunan berat badan karena tidak adanya nafsu makan.

Yang menjadi penciri terjadinya wasting adalah berat badan menurun dengan cepat dan tinggi badan tetap. Wasting lebih banyak dialami oleh anak – anak diusia balita (bayi dibawah lima tahun), setelah melewati masa atau usia tersebut resiko wasting pada anak akan semakin menurun. Selain dengan adanya penurunan berat badan yang tidak sepadan dengan tinggi badannya, wasting juga dapat ditandai dengan badan yang tampak semakin kurus bahkan hingga tulang ditubuhnya menonjol seperti terlihat hanya tulang dan kulit saja selain itu anak akan semakin terlihat mudah lemas yang menyebabkan anak tidak dapat beraktivitas seperti anak anak pada umumnya serta menyebabkan balita memiliki kecerdasan yang menurun, tidak produktif, kreatifitas, dan berpengaruh pada penurunan kualitas sumber daya manusia. Jika masalah wasting pada anak tidak sesegera mungkin diatasi akan menyebabkan wasting tingkat akut. Untuk mengatasi hal tersebut hal harus segera dilakukan adalah dengan memberi makan dengan kandungan gizi yang tinggi untuk mendukung bertambahanya berat badan seperti protein, vitamin, serta mineral agar dapat mempercepat pembentukan jaringan baru, serta pemanfaatan posyandu dengan imunisasi lengkap.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image