Angelline Maharani
Teknologi PCB: Pentingkah Teknologi PCB untuk Elektronik di Indonesia?
Teknologi | 2023-05-06 07:23:17
Memulai awal tahun 2023, Indonesia berhasil berkolaborasi dengan beberapa perusahaan untuk mengembangkan dan memproduksi kebutuhan teknologi sensor bonding dan Mounting Printed Circuit Board (PCB).
Baru-baru ini beberapa perusahaan di Indonesia melakukan kolaborasi pembuatan produk perakitan elektronik. Kolaborasi ini menjadikan Indonesia mampu untuk pertama kalinya memproduksi berbagai kebutuhan teknologi sensor bonding dan Mounting Printed Circuit Board (PCB) melalui Surface Mount Technology (SMT).
PCB adalah papan yang menghubungkan komponen elektronik dengan lapisan jalur konduktornya. Papan ini terdiri dari 1 layer, 2 layer, hingga banyak layer (multilayer). Papan sirkuit cetak ini dapat dijumpai pada berbagai peralatan elektronik seperti handphone, televisi, mobil, dan sepeda motor.
Dalam pembuatan PCB, seorang perancang harus mempertimbangkan banyak hal agar dapat memproduksi sebuah papan sirkuit cetak yang dapat bekerja sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan. Selain memperhatikan fungsi rangkaian tersebut, efek dari pengaruh tegangan, arus, dan frekuensi juga mempengaruhi karakteristik dari papan sirkuit yang diproduksi sehingga seorang perancang harus mengenal dan menggali lebih lanjut mengenai fundamental dalam mendesain PCB.
Ada beberapa teknik yang digunakan untuk merakit PCB salah satunya adalah Surface Mount Technology (SMT). Dilansir dari situs kmtech.id, berkat adanya teknologi SMT, peralatan elektronik seperti handphone, kamera, dan komputer kini bisa didesain dalam ukuran yang lebih kecil. Hal ini dikarenakan mesin SMT memiliki kemampuan untuk dapat menghubungkan komponen SMD (komponen elektronika yang terpasang pada PCB melalui teknik SMT) yang berukuran sangat kecil yaitu sekitar 0,4 mm 0,2 mm (Chip SMD resistor 0402) dan mempunyai kecepatan kinerja mesin yang sangat tinggi yaitu mencapai 136.000 komponen per jam atau sekitar 2.266 komponen per menitnya.
Lalu seberapa pentingkah peran teknologi PCB di negeri ini? Ketika kita membahas secara luas, penggunaan teknologi papan sirkuit ini tentunya penting untuk bisa diterapkan pada perangkat elektronik di Indonesia. Tidak hanya membuat tampilan menjadi rapi dan tertata, PCB juga meminimalisir dampak terjadinya kerusakan pada komponen elektronika karena teknologi ini dapat mengurangi penggunaan kabel sehingga tercipta jalur listrik yang lebih sederhana dan efisien.
Di samping itu, penggunaan teknologi PCB melalui Teknik SMT juga efisien waktu dan biaya. Teknik SMT dapat menyolder komponen ke permukaan PCB tanpa menggunakan titik sambungan melalui lubang. Proses ini memungkinkan produksi papan sirkuit cetak melalui otomatisasi sehingga menghemat waktu dan biaya secara signifikan.
Kontributor : Angelline Maharani Mahasiswi Prodi Teknik Elektro Universitas Airlangga
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
