Revolusi Operasi Robotika : Bagaimana Tantangan dan Peluang dalam Pelayanan Kesehatan?
Eduaksi | 2025-01-08 01:10:34Operasi robotika menjadi salah satu inovasi menjanjikan yang telah merevolusi prosedur bedah di layanan kesehatan. Inovasi ini memanfaatkan kemajuan teknologi untuk membuat robot yang bisa dijalankan oleh dokter, bahkan dari jarak jauh sekalipun untuk melakukan tindakan operasi kepada pasien. Sebanyak 1,7 juta pasien telah melakukan operasi robotika sejak tahun 2000 hingga 2013. Tingginya angka tersebut tentu dipengaruhi oleh keunggulan yang ditawarkan oleh operasi robotika ini, di antaranya yaitu tingkat akurasi yang tinggi, meminimalkan rasa sakit, waktu pemulihan yang lebih cepat, serta dapat mengurangi kemungkinan kesalahan pada manusia.
Risiko dan Tantangan dalam Operasi Robotika
Meskipun disebut sebagai inovasi yang menjanjikan, operasi robotika tetap memiliki risiko yang signifikan. Data menunjukkan bahwa tercatat ada 114 kematian, 1.391 kasus cedera, dan 8.061 kejadian kerusakan alat selama berlangsungnya operasi robotika ini. Hal ini menunjukkan bahwa manusia masih tetap menjadi faktor yang berperan penting terhadap keselamatan pasien. Selain itu, juga perlu adanya penekanan akan pentingnya pelatihan yang memadai bagi dokter dan tenaga medis dalam penerapan kecanggihan teknologi ini, serta perlu adanya peningkatan pada standar prosedur operasi yang ketat guna meminimalkan adanya risiko tersebut.
Tanggung Jawab Hukum dan Etika
Dalam bidang kesehatan, inovasi operasi robotika menjadi isu penting yang perlu diatasi. Sebagai upaya dalam mengoptimalkan penggunaan teknologi ini, diperlukan adanya kerangka hukum yang jelas mengenai pertanggungjawaban apabila terjadi komplikasi pada pasien selama prosedur berlangsung. Berdasar pada prinsip etika kesehatan, terdapat beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan demi tercapainya prinsip keadilan dalam etika kesehatan, meliputi:
- Pertanggungjawaban Dokter
Dokter yang menjadi pengendali utama selama prosedur operasi bisa saja dimintai pertanggungjawaban oleh pihak yang dirugikan apabila terjadi kesalahan operasional.
- Tanggung Jawab Rumah Sakit
Rumah sakit memiliki tanggung jawab dalam memastikan seluruh peralatan yang akan digunakan berfungsi dengan baik. Selain itu, rumah sakit juga perlu memastikan bahwa dokter yang akan terlibat telah mendapatkan pelatihan yang memadai.
- Regulasi Pemerintah
Keterlibatan pemerintah dalam penetapan regulasi yang jelas mengenai penggunaan teknologi medis juga sangat dibutuhkan. Hal ini berguna untuk melindungi pasien serta memastikan standar keselamatan yang tinggi bagi pasien.
Upaya yang Perlu Dilakukan
Pendidikan berkelanjutan bagi tenaga medis sangat penting untuk dijalankan demi memastikan bahwa seluruh tenaga medis tetap update dengan berbagai perkembangan dalam teknologi operasi robotika ini. Selain itu, upaya meningkatkan kesadaran masyarakat juga menjadi poin yang krusial, karena hal tersebut berhubungan dengan prinsip otonomi, di mana pasien memiliki hak dalam membuat keputusan yang terinformasi terhadap perawatan yang akan mereka jalani.
Beberapa langkah yang bisa diambil, di antaranya yaitu :
- Edukasi bagi Tenaga Medis
Dapat diadakan pelatihan rutin dan juga seminar bagi tenaga medis yang berkaitan dengan penggunaan alat operasi robotika serta manajemen risiko yang baik.
- Kampanye Kesadaran Pasien
Adanya edukasi masyarakat mengenai manfaat dan risiko operasi, baik melalui seminar kesehatan, media cetak, ataupun platform digital, sehingga pasien bisa mendapatkan informasi yang jelas dan membuat pasien lebih percaya terhadap metode operasi robotika ini.
- Sistem Pelaporan Insiden
Sebagai upaya untuk memonitor komplikasi dan mengoptimalkan praktik, dapat dilakukan pembangunan sistem pelaporan insiden yang transparan, demi peningkatan kualitas inovasi operasi robotika ini.
Operasi robotika menawarkan potensi yang besar untuk mengoptimalkan hasil pengobatan dengan lebih efisien dan aman. Namun, tantangan etika, hukum, dan aksesibilitas harus ditangani dengan penuh kehati-hatian untuk memastikan bahwa semua pihak bisa mendapat manfaat dari inovasi ini. Dengan pendekatan yang tepat terhadap pelatihan, peraturan, pendidikan publik, dan penegakan tanggung jawab, operasi robotika dapat terus berkembang sebagai pilihan pengobatan yang aman dan efektif di masa depan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.