Widya Ariana
Kurangnya SDM Kompeten, Dampak SDM yang tidak Kompeten terhadap Perekonomian
Bisnis | 2023-05-03 14:13:35
Dinamika dunia bisnis semakin modern dan mengacu pada persaingan, hal ini tentunya membutuhkan sumber daya mansuai/tenaga kerja yang kompeten. Keterampilan bagi perusahaan bisnis memiliki urgensi dalam menghadapi persaingan bisnis yang dikenal dengan sebutan core competency. Namun Sebagian besar perusahaan masih memiliki tantangan dalam menghadapi persaingan bisnis tersebut, hal ini disebabkan karena kurangnya tenaga kerja yang memiliki kompetensi yang baik.
Jadi, bagaimana dampak hal tersebut terhadap pertumbuhan ekonomi suatu negara, dan bagimana solusinya ?
Menurut Samuelson dan Nordhaus (2005) ada empat faktor sebagai sumber pertumbuhan ekonomi. Faktor-faktor tersebut adalah (1) sumber daya manusia (2) sumber daya alam (3) pembentukan modal (4) teknologi.
Pembahasan kali ini akan berfokus pada factor yang pertama yaitu sumber daya manusia, yang merupakan penentu keberhasilan pembangunan dalam bidang ekonomi. Sumber daya manusia bisa disebut sebagai objek sekaligus subjek pertumbuhan ekonomi, jadi rendahnya kualitas sumber daya manusia (SDM) dapat berdampak pada kurangnya tingkat produktivitas dan tingkat peran sumber daya manusia (SDM) yang ikut berperan di dunia kerja. Dampak hal tersebut terhadap pertumbuhan ekonomi suatu negara adalah negara tersebut akan tertinggal, karena akan sulit bagi negara tersebut untuk mengikuti pertumbuhan ekonomi negara secara global.
Maka dari itu, untuk mengatasi hal tersebut perlu dilakukan peningkatan kompetensi kerja, yang telah dinilai sebagai syarat wajib untuk mempertemukan kebutuhan dunia perekonomian dengan kemampuan tenaga kerja. Kompetensi kerja meliputi, sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Dengan kompetensi ini tenaga kerja dapat mengorganisasikan mendalami, serta menjalankan sesuai dengan rencana awal.
Perbaikan kompetensi ini juga diharapkan dapat mengerek efesiensi, efektivitas, dan produktivitas sumber daya manusia (SDM). Disisi lain pemerintah juga seharusnya menerapkan beberapa Langkah untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia (SDM) yang berkwalitas. Diantaranya, regulasi, implementasi, serta Evaluasi.
Refrensi : Yuliawati. 2016. Pengaruh Tenaga Kerja Terhadap Perekonomian Indonesia. Go, Fransiscus & Subagio, Hani. 2014. Mengakhiri Era Tenaga Kerja Murah. PT. Gramedia Pustaka Indonesia Christian, Nastalis, dkk. 2022. Kajian Pengaruh Sosial, Ekonomi, Dan Politik Terhadap Perekonomian Negara: Nasional Dan Internasional. Universitas Nasional Batam.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
