Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Bola Patrick

Shin Tae-yong Ingin Banget Egy Maulana Vikri Tampil di Semifinal Piala AFF

Olahraga | Monday, 20 Dec 2021, 13:33 WIB
Egy Maulana Vikri (merah) diharapkan bisa memperkuat timnas Indonesia pada semifinal Piala AFF 2020. Egy Maulana Vikri saat ini dikabarkan sudah meninggalkan Slovakia di mana dia bermain untuk klub setempat, FC Senica.

Pemain Indonesia Egy Maulana Vikri ditarik lebih awal oleh pelatih FK Senica saat laga lawan AS Trencin di Liga Slovakia, Sabtu (18 Desember 2021). Egy Maulana Vikri keluar pada menit ke-56 dan meninggalkan Stadion FK Senica karena Egy mengejar pesawat menuju Singapura untuk bergabung bersama di timnas Indonesia Piala AFF 2020.

Straits Times melaporkan tadinya Egy Maulana Vikri diharapkan bisa tampil saat Indonesia berhadapan dengan Malaysia di penyisihan Piala AFF 2020 Grup B. Namun, Egy urung main dan tidak masuk line up timnas Indonesia Piala AFF 2020 saat melawan Malaysia.

Kedatangan Egy Maulana sendiri memang sudah ditunggu-tunggu oleh pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Namun, Shin Tae-yong memastikan bahwa pemain berusia 21 tahun itu tidak tampil melawan Malaysia pada Minggu (19/12/2021).

Shin Tae-yong menyebut Egy Maulana hanya bisa bermain jika Timnas Indonesia lolos ke semifinal Piala AFF 2020. "Egy mungkin bisa bermain jika lolos dari penyisihan grup," kata Shin Tae-yong, Sabtu (18/12/2021).

Indonesia menang telak 4-1 atas Malaysia dalam laga menentukan lolos tidaknya ke semifinal Piala AFF 2020 di Singapura. Sempat tertinggal 0-1, namun para pemain timnas Indonesia tampil atraktif dan membalas 4 gol.

Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Singapura pada semifinal Piala AFF 2020, sementara Thailand versus Vietnam.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image