Kisah tentang Hati
Sastra | 2023-03-09 21:09:36Pertama dan terakhir kalinya,
aku ingin berbicara tentang HATI.
Tepatnya, berkisah tentang HATI dalam diriku.
Aku pernah PATAH HATI.
Bahkan, itu menyebabkan LUKA HATI yang mendalam.
Semua berawal karena aku tak benar-benar paham ISI HATI kamu.
Aku kira kita SEHATI.
Aku kira kamu BERHATI kepadaku.
Ya, begitulah kira-kira isi HATI SANUBARI.
Padahal, HATI NURANI ini tulus untuk kamu.
Namun, aku sadar telah keliru.
Seharusnya HATI NURANI ini untuk Dia.
Aku lengah, tak mampu HATI TAWAJUH.
Sekarang aku merasa SESAL HATI.
Akan tetapi, pantaskah itu semua?
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.