Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image khoirul El zian

Pola Komunikasi Dakwah Modern Muhammadiyah

Edukasi | Thursday, 09 Mar 2023, 15:19 WIB

Muhammadiyah adalah organisasi Islam yang didirikan di Kampung Kauman Yogyakarta, pada tanggal 8 Dzulhijjah 1330/18 November 1912 oleh KH Ahmad Dahlan, Kyai Dahlan pada masa itu merupakan pegawai kesultanan Kraton Yogyakarta sebagai Khatib Masjid Besar Kesultanan Yogyakarta, selain itu beliau juga sebagai pedagang Batik.

Photo by Pinterest

Kyai Dahlan saat itu mulai resah melihat keadaan umat Islam pada saat itu yang banyak terjangkit sifat Jumud, penuh dengan amalan-amalan yang bersifat mistik sehingga beliau tergerak hatinya untuk mengajak umat Islam kembali ke ajaran Islam yang sebenarnya berdasarkan Al-Qur’an dan Hadist. Dari situlah beliau mulai mengajak dan memberikan pengertian terhadap umat Islam di sekitar Kauman Yogyakarta.

Muhammadiyah sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia yang menghadirkan gerakan pencerahan untuk memberikan solusi terhadap problematika umat berupa kemiskinan, ketertinggalan, dan persoalan-persoalan yang lainnya. Seiring dengan berjalannya waktu berbagai gejolak yang dirasakan mulai muncul bahkan ada beberapa penolakan, namun dengan kesabaran dan kegigihan Kyai Dahlan.

Selain itu Muhammadiyah pada Muktamar ke-48 di Solo menghadirkan tema memajukan Indonesia, mencerahkan semesta, dari tema tersebut menghasilkan tujuh pola gerakan dalam lima tahun kedepan yaitu, peneguhan paham keIslaman dan ideologi Muhammadiyah, penguatan dan penyebarluasan pandangan Islam berkemajuan, memperkuat dan memperluas basis umat di akar rumput, mengembangkan amal usaha Muhammadiyah unggulan da kekuatan ekonomi, berdakwa bagi generasi Z dan generasi alpha, reformasi kaderisasi dan diaspora kader ke berbagai lingkungan dan bidang kehidupan, digitalisasi dan intensitas internasional.

Bahwa kemudian Muhammadiyah berikhtiar memperluas pandangan Islam berkemajuan merupakan bagian dari strategi dari revitalisasi (penguatan kembali) ke transformasi (perubahan dinamis) untuk mencapai tujuh pola gerakan yang dicetuskan pada muktamar ke 48, sehingga melahirkan aksi-aksi sosial kemasyarakatan yang memihak kaum dhuafa dan mustadh’afin yang dapat memperkuat civil society (masyarakat madani) bagi kemajuan dan kesejahteraan bangsa.

Berbicara Muhammadiyah yang sangat majemuk, dalam perjalanannya yang sudah lebih dari 1 dekade membuat Muhammadiyah menjadi sangat leluasa dalam menyalurkan gagasan dan inovasi baru dalam dakwah, lebih kurang 33 wilayah se-Indonesia salah satu diantaranya adalah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur yang merupakan patron pergerakan Persyarikatan Muhammadiyah di Indonesia mulai dari tata kelola amal usaha, organisasi otonom bahkan pola komunikasi dakwah yang dilakukan di berbagai daerah sampai ke manca negara.

Bersumber pada teori komunikasi, Muhammadiyah selaku komunikator yang wajib membagikan pengetahuan kepada warga untuk menjaga keIslaman yang lebih damai, santun serta melegakan melalui pola komunikasi dakwah. Lewat bermacam metode, baik media maupun non media harus dengan pola-pola komunikasi dakwah yang baik supaya lebih efisien dan diterima warga. Menguasai komunikasi dalam berdakwah pula harus betul-betul dipahami oleh Muhammadiyah, karena dengan berbagai pola atau pendekatan agar dakwah Islam lebih dapat diterima warga sepanjang tidak keluar dari tuntunan Al- Qur’an serta Hadist.

Perihal ini cocok dengan pola-pola komunikasi yang linier model interaktif (Proses sebab akibat, aksi dan respon, stimulus- respon) hingga pola-pola transaksional Dengan demikian tulisan ini ingin menyoroti bagaimana pola komunikasi dakwah yang dilakukan oleh muhammdiyah untuk mencapai tujuan dari persyarikatan itu sendiri.

Pola komunikasi dakwah yang di maksud dalam tulisan ini berpijak pada pendapat Joseph A. Devito yang membagi pola komunikasi dalam empat bagian pertama pola komunikasi antar pribadi dimana pola komunikasi antar pribadi dipraktikkan sebagai cara dakwah bil hal yang Muhammadiyah cerminkan dalam kegiatan sehari-hari, dalam hal ini lebih kepada keluwesan dalam berkomunikasi dari para pengurus dan kepada keluarganya.

Kedua pola komunikasi kelompok yang Berangkat dari pola komunikasi antar pribadi yang beralih ke pola komunikasi kelompok, pola komunikasi yang dibangun Muhammadiyah dalam pelaksanaan yakni melalui dakwah bil hal kepada masyarakat pada pola komunikasi kelompok yang dimaksud di sini adalah kelompok kecil atau small group.

Ketiga pola komunikasi public yang dilakukan Muhammadiyah tidak hanya sebagai public relation, melainkan sebagai cara mendengar dan merespon tanggapan yang ada di khalayak, dengan begitu Muhammadiyah selain sebagai speaker dalam proses dakwah, namun juga siap menerima feedback dari proses dakwah yang telah dilakukan, bahkan jika dilihat proses komunikasinya hampir di setiap informasi yang disampaikan ke publik akan direspon dengan baik dan bisa menjadi introspeksi ke dalam Muhammadiyah.

Ketiga pola komunikasi massa dalam konteks ini sejak awal para tokoh Muhammadiyah hingga saat ini menggunakan salah satu metode tulisan untuk menyampaikan penjelasan mengenai seruan yang hendak disampaikan seluas-luasnya kepada warga, anggota, pimpinan Muhammadiyah dan masyarakat. Kadang kala muhammadiyah tidak menyampaikan kerja nyatanya di media masa atau media sosial tetapi dengan surat menyurat sudah menjadi tradisi Muhammadiyah sejak dulu, supaya diingatkan itu tidak merasa malu dan sakit hatidan penulis berusaha mendeskripsikan pola-pola yang sudah atau sedang berlangsung.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image