Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Muhammad Adib

5 Tabiat Jamaah Bada Shalat Fardhu Mulai dari yang Awful Hingga Beautiful

Agama | Tuesday, 28 Feb 2023, 13:39 WIB
Ilustrasi Shalat Berjama'ah (Foto: freepik.com)

Sholat fardhu merupakan ibadah yang wajib ditegakkan 5 kali sehari semalam bagi umat islam. Terkhusus bagi laki-laki yang mukallaf alias baligh, entah itu pemuda, orang tua maupun buya-buya yang masih sehat wal’afiyat diwajibkan untuk melaksanakannya di masjid, kecuali ada udzur syar’i yang membolehkan untuk tidak menghadirinya. Namun, kita melihat dalam kesehariannya banyak tingkah pola atau tabiat para kaum muslimin yang mengerjakannya, itu semua tak lepas dari berbagai situasi dan kondisi yang terjadi. Saya sendiri kali ini akan mengungkap secara gamblang dan jomplang 5 tabiat jama’ah ba’da sholat fardhu mulai dari ‘awful’ hingga ‘beautiful’, kanapa hal ini saya bahas? karena banyak sekali tabiat-tabiat yang cukup menggelitik yang ingin saya sharing kepada jama’ah sekalian, ya gak ada salahnya kan berbagi? Untuk bahan renungan bagi kita semua juga sih, yuk simak penjelasan lengkap dibawah ini

5. Ba’da sholat malah ‘cuap-cuap’ alias ngobrol

Menurut saya ini salah satu tabiat yang kurang pas, bukankah ba’da sholat itu sunnahnya adalah berdzikir ya? mau dzikirnya berjama’ah atau sendirian ya terserah yang penting dzikir. Pemandangan seperti ini pasti sering kita jumpai di dalam masjid, terutama saat masjid dalam kondisi ramai badai seperti ba’da sholat maghrib dan sholat jum’at, terkecuali untuk bocil-bocil ya sudahlah, apa hendak dikata namanya juga bocil, ilmu mereka belum sampai kesana, tapi bagi yang sudah berumur saya rasa ya mbok jadilah contoh gitu, berdzikir itu kan gak memakan waktu lama, apa salahnya berdzikir dan berdo’a sebentar, setelah itu mau ngobrol sampai subuh sama kawan sebelah silahkeun.

4. Langsung Pulang

Ada beberapa perkara yang menyebabkan tabiat ini terjadi, pertama karena beliau yang bersangkutan merupakan seorang musafir dimana harus segera melanjutkan perjalanan agar sampai tujuan. Kedua adalah beliau yang memiliki keperluan mendesak seperti menjenguk keluarga yang sakit, pergi untuk mencari nafkah, dan lain sebagainya. Ketiga adalah beliau yang sedari sholat tadi kebelet BAK dan BAB dan kebetulan kamar mandi masjid sudah full, jadi harus segera pulang, dan yang terakhir adalah.. ya beliau orang yang memang mau pulang aja. Tipe orang pertama hingga ketiga harus kita maklumi karena ada udzur yang memang diperbolehkan, tapi untuk orang keempat? tunggu dulu, Al-Qur’an menerangkan dalam surat Al-Ghafir (Al-Mukmin) ayat 60: “Dan Rabbmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina”.

Orang yang tidak pernah berdo’a akan Allah cap sebagai orang yang sombong dan Allah pasti akan murka terhadapnya. Apakah kita ingin dicap sebagai orang yang sombong? saya yakin pasti tidak.

3. Malah buka Smartphone

Tabiat yang satu ini biasanya dilakukan para WhatsApp ‘WA Mania’ yang sikit-sikit liat WA. Sebelum sholat liat WA, ba’da sholat liat WA, mau buang hajat liat WA, pokoknya setiap saat liat WA, saya yakin pengusaha se-sukses Chairul Tanjung dan Erick Thohir aja gak gitu-gitu amat, alangkah baiknya selesaikan dulu dzikir dan do’anya, sempurnakan dengan sholat sunnah rawatibnya, ini baru beautiful, bukannya malah balas WA wahai abngnda dan bapanda, emangnya dapat WA dari siapa sih? kakak-kakak cantik yang sering menawarkan kartu kredit? Lukas Enembe? atau Presiden Republik Wakanda? entahla

2. ‘Hijrah’ ke shaf belakang

Nah, ini mah bukan sering lagi malah pasti selalu ada orang yang memiliki tabiat seperti ini, sholat berjama’ah beliau ada di shaf pertama, tapi giliran selesai sholat malah langsung pindah ke shaf belakang, yang jadi masalah adalah beliau pasti akan melangkahi orang di shaf kedua, ketiga, dan seterusnya. Pernahkah melihat jama’ah yang saking buru-burunya pindah ke shaf belakang hingga harus melangkahi pundak jama’ah lain yang sedang berdzikir? Hal ini bisa menghilangkan kekhusyukan jama’ah yang beliau langkahi tadi. Padahal ketika pindah ke belakang yang beliau lakukan juga duduk dan berdzikir seperti jama’ah lain. Tak ada salahnya menunggu sebentar sembari berdzikir, lepas tu mau pindah ya monggo.

1. Selesai sholat tetap ditempatnya bersama imam hingga selesai berdo'a

Tabiat paling ‘beautiful’ alias cakep inilah yang harus kita teladani, ba’da sholat duduk berdzikir mengingat Allah dan tetap di tempatnya, berdo’a bersama imam hingga selesai, lalu bersalam-salaman bersama imam dan jama’ah lainnya (bagi yang gak mau bersalaman juga gak masalah). Inilah menurut saya sebaik-baik tabiat jama’ah sholat fardhu, karena dalam hadits riwayat Imam Abu Daud Rasulullah SAW bersabda: "Para malaikat bersholawat (mendo’akan ampunan) kepada salah seorang dari kalian selama dia berada di tempat sholat yang dia sholat padanya, selama dia tidak berhadats atau berdiri. Mereka (para malaikat) mengucapkan; 'Ya Allah, ampunilah dia, ya Allah, rahmatilah dia'". Memangnya gak pengen para jama’ah sekalian dido’akan malaikat? kalau sudah malaikat yang berdo’a insyaallah maqbul do’anya.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image