Dompet Dhuafa

    FOLLOW  

Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana, Sejumlah Relawan Se Jabodetabek Latihan Gabungan

Eduaksi | Wednesday, 22 Feb 2023, 17:00 WIB

TANGERANG, BANTEN— －Forum Potensi Tangerang Selatan mengadakan acara Latihan Gabungan Water Rescue dan Vertical Rescue yang diikuti oleh 150 relawan dari berbagai latar belakang organisasi.

Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturrahmi antara tim respons yang diadakan selama tiga hari sejak Jumat (17/2/23) hingga Minggu (19/2/23) di Saung Cisadane Keranggan Tangerang Selatan.

Guna menunjang lancarnya kegiatan ini, Dompet Dhuafa mengirimkan armada Darling atau dapur keliling serta tim dokumentasi dan liputan lapangan dari unit Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa.

“Dengan diadakannya latihan gabungan ini diharapkan agar nanti ketika ada penyelamatan yang membutuhkan keahlian vertical dan water rescue, teman-teman selalu siap,” tutur Narwan selaku Manager Response-Recovery DMC Dompet Dhuafa.

Indra jaya selaku ketua pelaksana menuturkan bahwa kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan-perwakilan anggota respons dari Jabodetabek dan Purwakarta.

“Acara ini sudah kedua kali dan kedepannya akan diadakan setahun sekali” tutur Indra Wijaya selaku Ketua Pelaksana Latihan Gabungan.

Hari pertama dimulai dengan rangkaian pendaftaran serta adanya materi dari kawan-kawan ORARI serta RAPI, menjelaskan tentang pentingnya komunikasi di kala menjalankan tugas relawan atau saat berada di lokasi bencana.

Medium komunikasi di era digital sudah cukup banyak namun acap kali saluran radio bisa menjadi pilihan yang cukup efektif di lokasi bencana, karena gangguan maupun noise tidak serumit media yang jauh lebih modern.

Hari kedua diawali dengan senam pagi, apel dan dilanjutkan dengan pembekalan materi vertical rescue serta water rescue, peserta dibagi menjadi dua kelompok agar efektif. Sehingga, pendalaman materinya tidak hanya berupa teori melainkan para peserta melakukan praktek langsung di lapangan.

Pada hari ketiga dilakukan simulasi total dari hasil pembelajaran bersama, kegiatan yang cukup menguras energi dan pikiran, ditambah terik panas matahari tidak menyurutkan niat dan semangat para peserta.

Simulasi dimulai pada pukul 9 pagi sampai menuju tengah hari dan kemudian kegiatan ditutup dengan kumpul-kumpul dan evaluasi kegiatan bersama.

Indra selaku ketua pelaksana menjelaskan bahwa Latihan Gabungan dirasa menjadi penting untuk menjaga tali silaturahmi serta untuk membangun semangat bersama serta menjadi acuan di lapangan nanti.

“Harapan dari kami selaku kawan-kawan potensi tangsel yaitu jaga silaturahmi, serta menyeragamkan apa yang akan nanti kita pakai standar di lapangan, selanjutnya membuat wadah baru mungkin bagi kawan-kawan yang baru di kemanusiaan”, imbuh Indra.

Dalam kurun waktu tiga hari dua malam diharapkan akan berdampak baik bagi para peserta, dikarenakan fungsi Latihan Gabungan ini juga sebagai sarana untuk belajar dan berlatih bersama.

“Pesan untuk setiap kawan-kawan adalah belajar, belajar dan berlatih”, tutup Indra.