Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Mohamad Su'ud

Agar Hidup Berlimpah Ketenangan (Bagian Kedua)

Agama | Sunday, 22 Jan 2023, 08:30 WIB
IIustrasi oleh Mohamad Su'ud (retizen.republika)

3. Berlapang dada dan pemaaf

Selagi namanya manusia pasti berbuat salah dan khilaf disengaja maupun tidak. Apalagi setiap saat berinterksi dengan sesama manusia baik berjumpa secara langsung maupun lewat online.

Semakin tinggi dalam berinteraksi sesama manusia semakin besar pula kemungkinan saling tersinggung, kecewa, marah dan seterusnya.

Maka hendaknya setiap diri menyimpan energi untuk memberi maaf dan menerima maaf. Jangan ada ruang "virus" untuk mengambil kefitrahan kita.

Allah SWT berfirman dalam QS. Al-Hujurat ayat 10 yang artinya:

"Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat."

Ketika kita sedang "bermasalah" dengan teman, ambillah inisiatif untuk meminta maaf lebih dulu. Tidak perlu menunggu. Renungkanlah hadist berikut ini

Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa memaafkan saat ia mampu membalas, maka Allah akan memberinya maaf pada hari kesulitan." (HR Ath-Thabrani)

Memberi maaf tidak akan menurunkan martabat.

Allah SWT berfirman dalam QS. Asy-Syura ayat 43 yang artinya:

"Tetapi orang yang bersabar dan memaafkan, sesungguhnya (perbuatan) yang demikian itu termasuk hal-hal yang diutamakan."

4. Melupakan masa lalu yang kelam

Kita tidak bisa menarik masalalu. Kemaren sudah menjadi sejarah. Masalalu adalah prasasti yang pernah kita ukir. Diri kita adalah hari ini dan esok. Tidak ada manfaatnya mengingat-ngingat lagi. Lupakan dan fokuskan untuk masa depan yang lebih gemilang.

Meratapi hal buruk yang sudah terjadi hanya kan membuat penyesalan berkepanjangan yang membuat jiwa rapuh. Jika hidup kita hanya untuk mengenang hari kemaren, lalu apa yang akan dirubah dengan kehidupan hari ini? Mari berfikir jernih.

Banyak hal-hal yang bisa membahagiakan detik ini. Tersenyumlah lebar, bahwa hidup ini membahagiakan bukan menyempitkan. Hidup ini menyenangkan bukan mengekang. Hidup ini menentramkan bukan menyulitkan. Kita memilih mana?

Perbaiki hubungan dengan Allah. Pasrahkan hidupmu dengan menambah frekwensi munajat kepada Sang Kholiq. Adakah yang tidak mungkin?

5. Tiada hari tanpa memberi

Sungguh beruntung kita ditakdirkan menjadi muslim. Apapun yang kita lakukan untuk kebaikan dan kita niatkan untuk Allah semua berbuah pahala.

Dari Shuhaib, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

عَجَبًا لأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ وَلَيْسَ ذَاكَ لأَحَدٍ إِلاَّ لِلْمُؤْمِنِ إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ

“Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruhnya urusannya itu baik. Ini tidaklah didapati kecuali pada seorang mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka ia bersabar. Itu pun baik baginya.” (HR. Muslim, no. 2999)

Apakah hari ini Anda sudah beramal? Sudah bersedekah? Tersenyum itu sedekah. Membuang duri (hal-hal yang melapangkan orang lain) adalah sedekah. Memberi sesuap nasi kepada yang membutuhkan adalah sedekah. Melapangkan tempat duduk bagi orang lain adalah sedekah. Sholat 2 rakaat dhuha adalah sedekah. Membagi ilmu adalah sedekah.

Lalu sulitnya di mana?

Pilihlah sedekah yang paling ringan yang mampu dilakukan dan istiqomah terhadap perbuatan itu.

Semoga kita dilimpahkan kebahagiaan tidak terhingga.

Nasrun Minallah

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image