Yang Melindap Pelan
Sastra | 2023-01-15 22:33:16YANG MELINDAP PELAN
Oleh : Asep Saeful Azhar
desau angin melenyapkan pandang
ingatanku meruncing
pada potret waktu
kuputar hari-hari
hingga mengitung jemari
untuk segera cepat menarik erat simpul
yang terangkul bercecaran di udara
berlalu-lalang melayang berjatuhan
siklus hidup tak lagi terkendali
anomali memesat
hilang makna
hilang tanda
ketika kata tak lagi dibaca
semua menggunung
menanggung-memikul keambiguan
yang mensinyalir batas-batas nalar
meracau tak karuan
tidak juga seperti tiruan yang melindap pelan
lalu pekik bersahutan memorak-porandakan
segala raib
jalanku gaib
aku, deja vu!
Kota Kembang, 1 Oktober 2018
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.