Bola Patrick
Soal Anthony Martial, Ralf Rangnick: Ingin Pindah? Dia Harus Bicara ke Saya, Bukan Agen!
Olahraga | 2021-12-14 18:49:33
Isu bakal hengkangnya penyerang Anthony Martial dari Manchester United (MU) makin menguat. Lewat agen Anthony Martial dikatakan jika pemain 26 tahun itu ingin segera pergi dari MU dan berlabuh ke klub lain.
Anthony Martial tidak mendapat tempat utama di MU dan baru merasakan permainan kurang dari 400 menit sepanjang musim ini di semua kompetisi.
Agen menegaskan Martial ingin mendapat jam main lebih tinggi dan masuk ke dalam skuad utama tim. Hal ini sesuatu yang tidak dia dapatkan di MU, apalagi setelah datangnya Cristiano Ronaldo dan Jardon Sancho.
Menanggapi ini, pelatih MU Ralf Rangnick mengatakan,"Saya tidak berkomunikasi dengan agen (pemain) melalui media. Pemain (Martial) belum berbicara kepada saya atau kami tentang hal itu. Jika dia (Martial) benar-benar ingin pergi ke klub lain, seharusnya pemain yang memberi tahu manajemen atau saya sendiri."
Soal cideranya Martial, Rangnick menambahkan: "Setelah sesi latihan terakhir sebelum pertandingan Crystal Palace, setelah berlatih dengan tim, dia memberi tahu dokter dan tim medis bahwa dia tidak akan bisa bermain karena rasa sakit di lututnya terlalu besar. Kita saat ini masih menunggu dan melihat."
Intinya, Rangnick ingin Martial berbicara langsung kepada dirinya jika ingin pindah atau pergi dari MU. Pelatih asal Jerman itu tidak mau menerima kabar penting seperti itu dari agen atau pihak lain melalui media.
Pada bursa transfer musim dingin Januari 2022, agen menegaskan Martial berharap sudah pindah ke klub lain. Sejumlah klub seperti Juventus dan Newcastle United berminat memakai jasa pemain Prancis yang kontraknya di MU baru akan berakhir pada 2024 itu.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
