Kamaruddin
Atlet Aceh Raih Enam Medali pada Kejurnas Sambo
Olahraga | Monday, 12 Dec 2022, 08:28 WIB
Banda Aceh - Atlet cabang olahraga bela diri Sambo (sambist) asal Aceh berhasil meraih prestasi di pentas nasional. Atlet Aceh berhasil membawa pulang medali pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Senior Sambo 2022 di GOR Bulungan Jakarta Selatan.
Ketua Harian Persatuan Sambo Indonesia (Persambi) Aceh, T.Ayatullah Bani Baet, mengatakan dari 21 Provinsi yang mengikuti olah bela diri Sambo tersebut, Kejurnas Aceh menduduki peringkat keempat. Peringkat pertama Sumatera Utara (Sumut), Jawa Barat (Jabar), Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Aceh.
“Dari 17 atlet yang diturunkan, Aceh berhasil mengoleksi enam medali. Diantarnya, tiga medali emas, dua medali perak, dan satu medali perunggu,” kata Baet, Senin, 11 Desember 2022.
Ia menjelaskan untuk medali emas disumbangkan oleh Vincent Majid di kelas 98+kg Combat, Erpin di kelas 58kg Combat dan Dede Dina Mariana di kelas 50kg Combat Putri. Sementara itu, medali perak diraih oleh Muhammad Ariq Noor kelas 98+ kg sport dan Indri Nur Soleha di kelas -54 kg sport putri. Sedangkan medali perunggu didapat dari Juan kelas 79Kg Putra Sport
”Atlet kita sudah mampu bersaing di tingkat nasional. Capaian atlet ini berkat dukungan dan pelatihan yang dilakukan oleh KONI Aceh yang dibimbing oleh pelatih yang handal, sehingga mereka dapat berjuang meraih prestasi untuk membawa dan membela nama Aceh, saya mengucapkan terimakasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada atlet dan pelatih yang telah membela Aceh,” tutur Baet.
Sekretaris KONI Aceh, M.Nasir, mengatakan bahwa Kejurnas ini akan menjadi tolak ukur bagi atlit Sambo Aceh untuk menghadapi PON ACEH - SUMUT 2024 mendatang.
Untuk diketahui, Sambo merupakan kronim dari САМооборона Без Оружия (SAMozashchita Bez Oruzhiya) yang artinya artinya "bela diri tanpa senjata".
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
Berita Terkait
Terpopuler di Olahraga
Terpopuler
