Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Sofa

Rektor Uhamka Jelaskan Kontirubusi Uhamka di Persyarikatan dalam Program TVMU

Olahraga | Friday, 09 Dec 2022, 15:06 WIB

Prof Gunawan Suryoputro selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA (Uhamka) hadir sebagai narasumber dalam program Sudut Pandang Persyarikatan di Channel TV Muhammadiyah di Gedung Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Kamis (8/12).

Prof Gunawan hadir di acara ini untuk menginformasikan sepak terjang Uhamka hingga menjadi universitas unggul, kiat-kiat Uhamka dalam mengembangkan kualitas dosen, tata kelola manajemen, dan peningkatan kesejahteraan dosen serta tenaga kependidikan Uhamka.

Prof Gunawan menyampaikan bahwa Uhamka sebagai anak panah dakwah persyarikatan terus mengimplementasikan visi-misi persyarikatan melalui kolaborasi Uhamka dengan persyarikatan, mulai dari tingkat pusat hingga tingkat ranting, ini sesuai dengan kepercayaan Uhamka untuk maju bersama persyarikatan. Selain itu Uhamka mendukung visi persyarikatan dengan mendorong setiap civitas akademika Uhamka untuk aktif dalam kepemimpinan Muhammadiyah, dan berbagai upaya lainnya.

“Uhamka sebagai anak panah dakwah Muhammadiyah tentu harus mengimplementasikan visi-misi persyarikatan dengan melakukan kerjasama dengan lembaga persyarikatan, mulai dari tingkat pusat hingga tingkat ranting. Seperti yang selalu kami katakan bahwa Uhamka maju bersama persyarikatan. Selain itu kami juga mendorong civitas akademika kami agar terus aktif dalam setiap level kepemimpinan Muhammadiyah, dan mengimplementasikan nilai-nilai kemuhammadiyahan dalam pembelajaran mahasiswa,” ungkapnya.

Selanjutnya, Prof Gunawan dalam keterangannya mengungkapkan bahwa saat ini Uhamka terus mengembangkan program internasionalisasi kampus melalui berbagai upaya dan gerakan. Diantaranya adalah dengan menyelenggarakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional, Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Internasional, magang mahasiswa di luar negeri, riset kolaborasi di luar negeri, dan lain-lain.

“Alhamdulillah, dengan adanya Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) kami bisa terus mencari mitra di luar negeri untuk terus mengembangkan internasionalisasi kampus. Sudah banyak program-program yang kami canangkan, diantaranya adalah menjalankan KKN Internasional, PPL Internasional, kita buat program magang mahasiswa di luar negeri. Selanjutnya kita lakukan riset kolaborasi di luar negeri. Ada juga visiting profesor dr luar negeri. Ada juga dosen kita yang jadi dosen di luar negeri. Itu sudah kita lakukan di malaysia, vietnam, amerika, taiwan, china, dan beberapa negara lainnya,” ujarnya.

Di akhir acara, Prof Gunawan juga mengapresiasi perhelatan Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke-48 yang diselenggarakan di Solo beberapa waktu lalu. Menurutnya, hasil Muktamar dengan kepemimpinan yang baru akan menguatkan ide dan gagasan Muhammadiyah bagi umat dan bangsa Indonesia. Dalam hal ini, Uhamka sebagai AUM Muhammadiyah akan terus berkomitmen mendukung setiap langkah persyarikatan dengan menjadi Centre of Excellence.

“Kita semua tahu bahwa Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke-48 kemarin berjalan dengan sangat baik. Apresiasi datang dari berbagai pihak. Saya meyakini bahwa kepemimpinan yang baru ini akan menguatkan betul bagaimana peran Muhammadiyah bagi umat dan bangsa. Uhamka sebagai AUM Muhammadiyah juga tentunya akan terus mendukung setiap langkah dan gagasan persyarikatan, diantaranya dengan menjadi Centre of Excellence,” tutur Prof Gunawan.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image