Humas Lapas Besi
Pimpin Rapat Internal Bersama Pejabat Struktural, Kalapas Besi Tekankan Hal Ini
Info Terkini | Monday, 21 Nov 2022, 11:04 WIB
CILACAP – INFO_PAS. Bertempat di Aula Wijaya Kusuma, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Besi, Sulardi memimpin rapat internal yang diikuti oleh seluruh jajaran Pejabat Struktural, Senin (21/11).
Pada kesempatan kali ini Kalapas Besi menyampaikan beberapa hal terkait peningkatan kualitas pelayanan publik yang perlu dilaksanakan oleh seluruh jajaran Pegawai Lapas Besi. Hal ini perlu dilaksanakan dalam upaya mempertahankan status Wilayah Bebas Korupsi (WBK) untuk menuju Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Oleh karena tersebut Kalapas menekankan kepada seluruh Pegawai untuk selalu menjaga integritas dalam pelaksanaan tugas setiap hari, dengan menghindari segala bentuk pelanggaran seperti praktek pungutan liar, suap dan gratifikasi.
Selanjutnya Kalapas memaparkan progam kerja terkait rencana penyelenggaraan Apel Kesadaran Nasional yang dilaksanakan pada tanggal 17 setiap bulannya. Kegiatan ini akan diikuti seluruh Pegawai Lapas Besi dan perwakilan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Apel Kesadaran Nasional dilaksanakan dalam rangka memupuk jiwa patriotisme dan nasionalisme Aparatur Sipil Negara (ASN).
Melalui pelaksanaan Apel Kesadaran Nasional ini diharapkan dapat dijadikan landasan berpijak dan sumber motivasi untuk memperbaharui pola pikir dan perilaku sebagai ASN dalam pelaksanaan progam pembinaan bagi WBP.
Terakhir Kalapas menambahkan terkait pelaksanaan Progam Salam Pemasyarakatan yang perlu terus digalakkan sebagai upaya deteksi dini untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta mendengar keluh kesah dan aduan dari WBP di dalam Lapas. Hal ini dilaksanakan sebagai bentuk pelayanan prima kepada Warga Binaan.
“Salam Pemasyarakatan merupakan program konseling dengan tujuan untuk melihat kondisi WBP demi terselenggaranya program pembinaan dapat berjalan baik. Juga sebagai langkah deteksi dini terhadap gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas. Nantinya keluh kesah dan aduan dari WBP dapat ditindaklanjuti agar mendapatkan solusi terbaik dari permasalahan yang timbul”, imbuh Sulardi.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
