UCare Indonesia

    FOLLOW  

Orang-orang yang Bertakwa: Ciri, Dalil, dan Balasannya

Agama | Tuesday, 08 Nov 2022, 14:15 WIB

Anas ra. meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Allah Azza Wa Jalla berfirman dalam hadis qudsi, ‘Akulah pemilik ketakwaan, maka janganlah siapa pun menjadikan tuhan yang lain kecuali Aku. Barang siapa yang bertakwa dengan tidak menyekutukanku dengan yang lain, maka Akau pasti akan memberikan ampunan kepadanya.” (HR. Ahmad dan Al-Tirmidzi)

Hakikat dari ketakwaan adalah takwa hati, bukan takwa anggota tubuh. Allah SWT berfirman, artinya: “Dan barangsiapa mengagungkan syi'ar-syi'ar Allah, maka sesungguhnya itu timbul dari ketakwaan hati.” (QS. Al-Hajj: 32)

Takwa adalah ketika engkau menjadikan penghalang di antara dirimu dan kemurkaan Tuhanmu, dengan cara mengerjakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Karenanya, orang-orang yang bertakwa kepada Allah tidak pernah mengira bahwa mereka bersikap zuhud dalam kehidupan ini, untuk mendapatkan pahala dari zuhud tersebut di dunia.

Ciri-ciri orang yang bertakwa ialah mereka yang selalu khawatir dari Allah, dari siksaanNya, apabila mereka meninggalkan petunjuk kebenaran yang mereka ketahui. Mereka adalah orang-orang yang mengharapkan rahmatNya dengan membenarkan apa yang datang dari-Nya.

Dalil perintah takwa terdapat berulang kali disebutkan dalam Al-Quran, di antaranya:

1) Artinya: “ Dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat keberuntungan.” (QS. Ali Imran: 130)

2) Artinya: “Dan peliharalah dirimu dari api neraka, yang disediakan untuk orang-orang yang kafir.” (QS. Ali Imran: 131)

Dua ayat ini berurutan. Karenanya, bagi seorang muslim hendaklan menjaga diri dan keluarganya dari panasnya api neraka sehingga dia tidak akan tertimpa kesulitan. Dan ketika seorang manusia bertakwa kepada Allah, sesungguhnya dia telah memelihara dirinya dari murka Allah. Sebab, murka Allah itu pasti akan mendatangkan siksa dari apai neraka.

Allah SWT berfirman, artinya: “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam.” (QS. Ali Imran: 102)

Balasan bagi orang yang bertakwa adalah ia akan mendapatkan jalan keluar atau solusi dari segala kesulitan dan kesempitan yang dihadapinya. Selain itu, Allah Subhanahu Wa Ta’ala juga akan memberikan rezeki dan nikmat yang lainnya dari arah tak disangka-sangka. Serta akan dihapuskan dosa-dosanya.

Firman Allah SWT, artinya: “Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya.” (QS. Ath-Thalaq: 2-

Referensi: Referensi: ‘Iwadh, Ahmad ‘Abduh, 2008, Mutiara Hadis Qudsi Jalan Menuju Kemuliaan dan Kesucian Hati, Bandung: PT Mizan Pustaka