Bagi Info.com
Tolak Wacana Kenaikan BBM, HMI Lakukan Demo ke Gedung DPRD Kabupaten Bangkalan
Info Terkini | Friday, 02 Sep 2022, 22:10 WIB
Himpunan Mahasiswa Islam atau yang dikenal dengan HMI melaksanakan demo ke gedung DPRD Kabupaten Bangkalan, hal itu lantaran penyaluran aspirasi rakyat mengenai penolakan atas wacana kenaikan BBM khususnya di Kabupaten Bangkalan. Dalam demo tersebut para Demonstran menuturkan bahwa kehadirannya semata untuk mewakili rakyat menyalurkan aspirasi atas ketidaksetujuannya dengan adanya wacana kenaikan BBM.
Para Demonstran juga mendesak ketua DPRD Kabupaten Bangkalan untuk mengeluarkan seluruh anggota DPRD Kabupaten Bangkalan dihadapan mereka semua.
“Kami minta Bapak keluarkan semua anggota DPRD Kabupaten Bangkalan” kata Korlap dalam aksi demo tersebut.
Lantaran permintaan para Demonstran untuk mengeluarkan seluruh anggota DPRD Bangkalan, Ketua DPRD Kabupaten Bangkalan meminta waktu satu jam untuk bisa mengumpulkan anggotanya, namun itu juga tidak bisa semuanya. Hal itu lantaran anggota lainnya berada diluar kota. Ujar Ketua DPRD Kabupaten Bangkalan Rabu, 31/08/22.
Setelah menunggu hampir satu jam, ketua DPRD Kabupaten Bangkalan keluar hanya dengan jumlah kurang dari lima anggotanya, tentu saja hal tersebut mendapat penolakan dari para Demonstran. Pasalnya jumlah tersebut tak mewakili dari banyaknya jumlah anggota DPRD Kabupaten Bangkalan yang seharusnya.
Korlap dalam pelaksanaan demonstrasi tersebut menyampaikan permintaan para Demonstran akan kehadiran seluruh anggota DPRD Kabupaten Bangkalan kepada ketua DPRD Kabupaten Bangkalan. Rupanya hal tersebut belum bisa diwujudkan oleh pihak DPRD Bangkalan.
Tak berhenti begitu saja, aksi demo tersebut juga diwarnai dengan permintaan para Demonstran akan kehadiran DPR RI atau DPR pusat, hal itu agar pihak DPR RI mendengarkan aspirasi masyarakat tentang wacana kenaikan BBM. Dalam kesempatan tersebut diwakili oleh para Demonstran yang hadir.
Dengan memperhitungkan jarak, dan juga keefisiensian waktu, akhirnya kehadiran dari DPRRI atau DPR pusat terlaksana secara online. Melalui pertemuan dalam jaringan tersebut, para Demonstran mewakili masyarakat dalam mengutarakan aspirasinya didepan layar laptop kepada anggota DPR RI atau DPR pusat pada Rabu, 31/08/22.
Penyampaian aspirasi tersebut diwakili oleh Korlap dan beberapa Demonstran lain yang mengatakan ketidaksetujuannya akan wacana kenaikan BBM yang terjadi baru-baru ini. Hal itu secara tegas dijawab oleh pihak DPR RI bahwa pihaknya juga tidak menyetujui adanya wacana tersebut apalagi jika sampai terjadi, bahkan ketidaksetujuan itu juga telah diupayakan agar jangan sampai wacana kenaikan BBM menjadi nyata.
Setelah mendengar hal tersebut, para Demonstran, DPR RI, serta DPRD Kabupaten Bangkalan bersepakat untuk bersinergi dalam menolak wacana tersebut. Aksi demo tersebut diakhiri dengan tanda tangan hitam diatas putih yang disaksikan oleh jajaran polisi, para Demonstran, dan media yang hadir pada waktu itu. (Sug/31)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
