Lapas Permisan Nusakambangan
Terampil, Warga Binaan Lapas Kelas IIA Permisan Mulai Mahir Membuat Roti
Kuliner | Saturday, 13 Aug 2022, 18:48 WIB
Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan tingkat pengangguran terbuka Indonesia per bulan Februari 2022 berada di angka 5.28%. Ini berarti lebih dari 13 juta penduduk negara kita masih kesulitan dalam mencari pekerjaan. Hal inilah yang menjadi semangat Lapas Kelas II A Permisan Nusakambangan Kanwil Kemenkumham Jateng untuk memfasilitasi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan kegiatan pembinaan kemandirian.
Kegiatan pembinaan kemandirian yang berjalan di Lapas Kelas IIA Permisan Nusakambangan beraneka ragam. Salah satu yang menjadi perhatian adalah kegiatan tata boga. Seperti yang kita ketahui tata boga merupakan ilmu pengelolaan masakan yang mempelajari teknik penyajian makanan dan minuman dengan memperhatikan kualitas, rasa dan nutrisi. Kini WBP Lapas Permisan telah mampu mengolah bahan makanan menjadi masakan siap saji yang nikmat. Berbagai hasil olahan makanan telah diproduksi diantaranya roti, kue, bubur, es buah, gorengan, soto, mie ayam, nasi goreng dan masih banyak yang lainnya.
Dengan keterampilan yang dimiliki oleh WBP tersebut diharapkan dapat menjadi bekal mereka dalam berwirausaha terutama jika telah menghirup udara bebas nanti.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
