Sheila Anya
Bopong Kemajuan UMKM, Mahasiswa Turun Tangan Tingkatkan Literasi Digital Pelaku UMKM
Eduaksi | 2022-08-12 12:45:49
Gambar 1. Mahasiswi Undip saat Pelaksanaan Program Bersama dengan Salah Satu Pelaku UMKM di Kelurahan Karanganyar Gunung (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Karanganyar Gunung, Semarang (09/08). Mahasiswa KKN asal Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro, Sheila Anya Kalefia Nindy (20), telah sukses menyelenggarakan program “Peningkatan Literasi Digital UMKM” yang dilaksanakan secara door-to-door di wilayah RW 4, Kelurahan Karanganyar Gunung, Kecamatan Candisari, Kota Semarang pada hari Kamis, 4 Agustus 2022 sampai dengan Selasa, 9 Agustus 2022. Program ini diselenggarakan dalam rangka pemberdayaan masyarakat terutama para pelaku UMKM Kelurahan Karanganyar Gunung yang akan mendukung kemajuan perekonomian wilayah Karanganyar Gunung. Ini juga merupakan langkah yang dapat mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) yakni dalam hal mengatasi kemiskinan dan SDGs memastikan mata pencaharian serta pertumbuhan ekonomi, terutama di wilayah Karanganyar Gunung, Semarang.
Transformasi perilaku konsumen secara general akibat perkembangan zaman atau pun efek samping adanya pandemi Covid-19 memang tidak dapat dielakkan lagi. Banyak konsumen yang mengalami perubahan perilaku dalam berbelanja. Baik dari preferensi, cara transaksi, ataupun cara pembayarannya. Ini tentunya menjadi salah satu penyebab utama banyaknya UMKM yang tumbang pada kisaran tahun 2020-2021. Namun, salah satu kunci bertahan hidup bagi beberapa UMKM adalah digitalisasi. Banyak konsumen yang lebih memilih belanja online dan membayar secara digital atau cashless, dibandingkan dengan cara konvensional. Oleh karena itu, program Peningkatan Literasi Digital ini menjadi esensial, terutama bagi para pelaku UMKM.
Program ini diawali dengan observasi kondisi UMKM di wilayah RW 4 Kelurahan Karanganyar Gunung. Hasil observasi yang dilakukan menunjukkan bahwa masih banyaknya pelaku UMKM yang masih cenderung enggan untuk maju dan masih berkubang dalam zona nyaman mereka. Dibuktikan dengan masih banyaknya pelaku UMKM yang melakukan packaging (pengemasan) dan marketing (pemasaran) yang masih sederhana, maupun sistem pembayarannya yang masih konvensional dan belum ‘go digital’. Maka, program Peningkatan Literasi Digital UMKM diharapkan dapat menjadi salah satu solusi atau dukungan terhadap kemajuan UMKM setempat.
Salah satu pelaku UMKM di RW 4, Indah Setianingrum, yang juga merupakan pemilik usaha egg roll, pada pelaksanaan program tersebut tampak antusias dan aktif terkait topik UMKM Go-Digital. Ia menjadi salah satu pelaku UMKM yang mulai terbuka terhadap digitalisasi UMKM, sehingga respon terhadap informasi pun sangat positif. Ia secara pribadi sudah mulai menetapkan dasar yang baik untuk transformasi digital usaha yang dijalaninya. Sehingga, Indah merasa terbantu dengan adanya program terkait peningkatan literasi digital UMKM ini.
Gambar 2. Penyerahan Leaflet kepada Salah Satu Pemilik Warung di RW 4, Kelurahan Karanganyar Gunung (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Selain itu, terdapat banyak warung yang ada di wilayah RW 4 Kelurahan Karanganyar Gunung yang turut menjadi target program ini. Salah satunya adalah Wanti, salah satu pemilik warung kelontong yang ada di wilayah RW 4 Kelurahan Karanganyar Gunung. Ia juga memberikan respon yang positif dan cukup antusias dengan topik ini. Untuk warung-warung kelontong, penjelasan lebih ditekankan pada persuasi untuk beralih ke pembayaran digital dan urgensi atau manfaat dari digitalisasi pembayaran ini. Mengingat masih banyaknya pelaku UMKM yang masih sangat konvensional dan sebagian kecil darinya masih enggan untuk terbuka pada agenda UMKM Go Digital.
Secara keseluruhan, program berjalan dengan lancar dan mendapat reaksi positif dari para pelaku UMKM setempat. Ini dapat terlihat dari respon positif dan antusiasme yang diterima selama pelaksanaan program. Dengan adanya program ini, diharapkan makin terbukanya pikiran para pelaku UMKM yang ada di RW 4 Kelurahan Karanganyar Gunung ini. Sehingga, tidak hanya segelintir orang saja yang terbuka dan positif terhadap transformasi digital UMKM, tetapi makin banyak orang yang memahami pentingnya dan urgensinya bagi usaha mereka sendiri maupun dalam kaca mata makroekonomi. Dengan majunya UMKM, secara makro, ini akan mendukung perekonomian negara pula. Program yang menyasar peningkatan literasi digital UMKM di wilayah Kelurahan Karanganyar Gunung ini diharapkan menjadi salah satu pintu menuju keterbukaan pelaku UMKM secara masif di wilayah setempat.
Penulis: Sheila Anya Kalefia Nindy – S1 Ekonomi 2019
KKN TIM II UNDIP 2022
DPL: Farid Agushybana, SKM, DEA, Ph.D
Lokasi: Kelurahan Karanganyar Gunung, Kota Semarang
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
