Humas ITS PKU Muhammadiyah Surakarta
Menanamkan Jiwa Muhammadiyah dalam Kehidupan Kampus
Sekolah | 2022-07-18 13:53:55
Yogyakarta – ITS PKU Muhammadiyah Surakarta menyelenggarakan Baitul Arqom bersama Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang diikuti oleh 82 peserta. Para peserta sendiri terdiri dari Pimpinan ITS PKU, dosen dan tenaga kependidikan. Baitul Arqom yang bertajuk “Internalisasi Nilai-nilai Al Islam dan Kemuhammadiyahan dalam Kehidupan Kampus” ini di selenggarakan pada 13-14 Juli 2022 di Kaliurang, Sleman, Yogyakarta.
Dengan diadakan Baitul Arqom ini, diharapkan dapat menjadi penguat pemahaman Al Islam dan Kemuhammadiyahan bagi sivitas akademika ITS PKU Muhammadiyah Surakarta.
Pada Baitul Arqom ini akan diisi oleh narasumber, Dr. H. Khoiruddin Bashori, PP Muhammadiyah; Fathurrahman Kamal, Lc., M.Si., PP Muhammadiyah; Dr. KH. Tafsir, M.Ag., Ketua PWM Jawa Tengah; Prof. Dr. Sofyan Anif, M.Si., Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta; serta Weny Hastuti, M.Kes., Ph.D., Rektor ITS PKU Muhammadiyah Surakarta.
Adapun sebagai instruktur pada penyelenggaraan Baitul Arqom kali ini, MPK PP MUhammadiyah. Disampaikan oleh Suyanto, M.Ag selaku Panitia Baitul Arqom dalam sambutannya mengatakan, “Sivitas mempunyai kesatuan sikap integritas, wawasan dan cara berpikir dalam memahami, melaksanakan misi Muhammadiyah. Sivitas memahami ideologi gerakan Muhammadiyah dan dapat mengimplementasikan nilai jiwa dan semangat Al Islam Kemuhammadiyahan dalam kehidupan kampus. ”Weni Hastuti, M. Kes., Ph.D. selaku Rektor ITS PKU Muhammadiyah Surakarta mengatakan, “Kami mempunyai harapan spirit keimanan, kemuhammadiyahan Sivitas ITS PKU semakin meningkat dan dapat di implementasikan dimana saja dan dapat merefresh kembali dalam ber Muhammadiyah”. (humas)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
