LAPAS POLEWALI
Doa Kumham untuk Indonesia dirangkaikan dengan kegiatan Seminar Nasional
Info Terkini | Monday, 18 Jul 2022, 12:23 WIB
Polewali Mandar. lapaspolewali.kemenkumham.go.id - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Polewali Kanwil Kemenkumham Sulbar mengikuti kegiatan Doa Kumham untuk Indonesia dirangkaikan dengan kegiatan Seminar Nasional dengan tema “Indeks Layanan: Menakar Akselerasi Kinerja Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia”. Senin, 18 Juli 2022
Bertempat di Ruang Urusan Kepegawaian dan Keuangan kegiatan ini diikuti oleh Ismail, S.H. selaku pembina keagamaan di Lapas Polewali.
Dalam peringatan Hari Dharma Karyadhika (HDKD) Tahun 2022 ini mengawali rangkaian kegiatannya dengan melakukan doa bersama, yang bertajuk Doa Kumham untuk Indonesia, yang ini melibatkan 5 perwakilan dari agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu dan Buddha, untuk mendoakan masyarakat Indonesia, dan jajaran Kemenkumham agar dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Setelah pembacaa Doa Kumham, kegiatan dilanjutkan dengan Seminar Nasional dengan tema "Indeks Layanan: Menakar Akselerasi Kinerja Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia".
Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly membuka kegiatan Seminar Nasional secara resmi dan memberikan sambutan.
Dalam sambutanyan, Yasonna H. Laoly menyampaikan bahwa Reformasi Birokrasi menekankan tentang pentingnya membangun komunikasi dan kordinasi di dalam kerangka membangun kerja sama untuk program. Dan dalam mewujudkan kinerja Kemenkumham semakin PASTI dan BerAKHLAK, diperlukan pemantauan serta evaluasi yang terukur terhadap kinerja penylenggaraan pelayanan publik secara berkala dan berkelanjutan.
Tidak hanya itu, beliau juga mengajak seluruh peserta seminar utamanya Insan Pengayoman Kemenkumham untuk melakukan pelayanan dengan sepenuh hati dan semangat kebersamaan.
(Humas Lapole, Juli 2022)
#kumham
#KumhamPasti
#LapasPolewaliHebat
#Polman
#PolewaliMandar
#PolmanJago
#polewalimandarindah
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
