Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Sd-smp Aisba

Hai Tayo...Menjelajah Balikpapan dengan Bus

Eduaksi | Tuesday, 12 Jul 2022, 12:14 WIB

Bagi siswa SD AISBa, naik mobil sudah biasa. Hampir setiap hari mereka berangkat dan pulang sekolah naik mobil. Namun, ada yang tak biasa. Apa itu? Naik bus kota (city-bus tour). Apalagi, bentuk bisnya mirip bus Tayo seperti yang ada di film kartun di layar televisi. Ah, sensainya jauh berbeda.

Siswa kelas 3 Pa SD AISBa berbaris rapi masuk city-bus tour kota Balikpapan, Kaltim.

Nah, itulah yang dilakukan oleh siswa kelas 3 Pa SD AISBa pada Rabu, 22 Juni lalu. Usai terima rapor, mereka bersepakat naik bus unik yang didominasi warna biru. Tidak sekadar naik bus, mereka diajak berkeliling untuk menjelajah setiap sudut kota minyak dari dalam bus selama sekitar 90 menit.

Rute perjalanan diawali dari gedung parkir Klandasan, Balikpapan. Jadwal keberangkatan pukul 09.00 pagi. Sebelum itu, seluruh siswa berkumpul di tempat ini. Tampak seluruh siswa menggunakan seragam batik sekolah didampingi wali kelas, Ustazah Hesti Pusposari dan Ibu mereka.

Sekitar pukul 09.00 bus datang. Satu persatu siswa naik. Diikuti wali kelas dan orangtua. Mereka duduk di kursi bus. Kondisi bus yang bersih, ber-AC, dan nyaman membuat siswa menikmati perjalanan. Bus perlahan berangkat. Diawali dari gedung parkir Klandasan ke sejumlah rute.

Ada banya rute yang dilalui bus tayo ini: Gedung DPRD/Pemkot Balikpapan, Monumen Perjuangan Rakyat, Pantai Kemala, Tugu Australia, Sumur Bor Mathilda. Tak hanya itu, bus juga melewati Kampung Pinishi, Bank BPD Kaltimtara, Rumah Panggung Dahor, Museum Kodam VI Mulawarman, Kebun Sayur, dan terakhir Kilang Minyak.

Meski hanya melihat pemandangan kota Balikpapan dari dalam bus, namun seluruh siswa tampak puas. Sepanjang jalan mereka mengintip panorama dalam balik kaca jendela bus yang bening dan terang. Pengalaman itu membuat para siswa tahu lebih detail kota yang mereka diami.

“Alhamdulillah, seluruh siswa begitu menikmati perjalanan. Meski hanya sekitar 90 menit, tapi ini akan jadi pengalaman siswa yang tak terlupakan tentang kotanya,” tutur Ustazah Hesti.*

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image