Perbedaan Antara Aplikasi WhatsApp dan WhatsApp Business
Teknologi | 2021-11-06 10:39:15WhatsApp dan WhatsApp Business adalah salah satu aplikasi messenger yang paling populer digunakan di seluruh dunia karena orang-orang suka mengobrol melalui aplikasi karena fitur, keamanan, dan kecepatannya. Apalagi WhatsApp telah mencatat lebih dari 2 miliar penggun.
Desain, keandalan, dan fungsionalitasnya yang ramah pengguna membuat WhatsApp Messenger cocok untuk keperluan pribadi dan resmi.
WhatsApp Official telah sepenuhnya berevolusi dari hanya aplikasi messenger. Dengan memperkenalkan pembayaran, kemampuan berbagi lokasi, panggilan audio/video, dan lampiran dokumen, aplikasi messenger adalah solusi satu atap untuk interaksi virtual.
Untuk memperluas layanannya kepada pemilik perusahaan kecil (mulai dari perusahaan skala kecil hingga menengah), WhatsApp meluncurkan WhatsApp Business pada tahun 2018. Namun, fokus utamanya adalah untuk memfasilitasi perusahaan yang ingin mempromosikan merek mereka atau membantu pelanggan di WhatsApp.
Kedua aplikasi berbeda berdasarkan kemampuan operasionalnya. Sekarang, mari kita analisis perbedaan antara WhatsApp Business dan WhatsApp.
Perbedaan antara WhatsApp Biasa dengan WhatsApp Bisnis
Satu hal yang pasti bahwa WhatsApp adalah untuk individu yang menggunakannya untuk komunikasi pribadi. Padahal, WhatsApp Business, seperti namanya, fokus pada pemilik perusahaan.
1. Desain & Platform
WhatsApp dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman Erlang dan sistem operasi FreeBSD.
Kedua aplikasi berbagi platform yang sama untuk aktivitas percakapan. Selain itu, mereka juga memiliki pedoman desain yang sama. Namun, kedua aplikasi memiliki logo yang berbeda
2. Keamanan
Tidak ada masalah keamanan karena kedua aplikasi memiliki enkripsi ujung ke ujung untuk pesan.
Setiap pesan sepenuhnya diamankan oleh protokol lapisan yang tidak dapat diakses oleh pengguna pihak ketiga. Ini memastikan setiap pesan yang dibagikan di kedua platform dengan aman mencapai tujuan target.
Pembaruan kebijakan baru-baru ini menyatakan bahwa semua kegiatan tetap pribadi di WhatsApp. WhatsApp tidak dapat membaca pesan Anda, mendengar panggilan, mengakses detail lokasi, dan lampiran file. Di sisi lain, akun Bisnis dapat mengumpulkan informasi pelanggan untuk meningkatkan pengalaman berbelanja mereka.
3. Label Kontak
Messenger pribadi WhatsApp tidak mendukung fitur ini, sedangkan WhatsApp Business mendukung. Label WhatsApp diberi kode warna secara kategoris. Melalui fitur ini, Anda dapat membuat nama label khusus untuk mengurutkan kontak yang sesuai.
Anda dapat membuat hingga 20 label khusus dan menggunakannya untuk menandai masing-masing kontak atau grup. Ini adalah fitur yang nyaman di mana Anda dapat memilih label dan mengatur data Anda secara produktif.
4.Profil Pengguna
Profil pengguna bervariasi di kedua aplikasi. Di WhatsApp Business, Anda dapat menampilkan nama bisnis, logo, kategori bisnis, URL situs web, menampilkan katalog produk, memasukkan deskripsi perusahaan, memperbarui lokasi, dan menentukan jam kerja.
Sedangkan, bagian profil aplikasi pribadi WhatsApp hanya berisi tentang bagian, nama, gambar tampilan, dan nomor telepon.
5. Otomatisasi Pesan
Anda tidak dapat mengotomatiskan pesan di WhatsApp Messenger pribadi. Namun, di aplikasi WhatsApp Business, ada tiga macam fungsi otomatisasi pesan (pemicu):
Balasan cepat, Balas Otomatis, dan Pesan Salam.
Fitur ini sangat berguna bagi orang-orang yang sibuk atau saat Anda jauh dari kantor. Ketika seseorang berinteraksi dengan nomor WhatsApp Anda selama jam-jam yang telah ditentukan sebelumnya, pengguna mendapatkan respons otomatis khusus berdasarkan pemicunya.
6. Statistik Pesan
Laporan statistik pesan memberikan analisis terperinci di WhatsApp Business.
Anda dapat menganalisis melalui metrik aplikasi yang telah ditentukan sebelumnya, seperti jumlah pesan yang dikirim, dikirim, dibaca, dan diterima. Ini adalah elemen penting bagi pemilik bisnis karena mereka dapat menganalisis kinerja akun dari dasbor.
Sementara di messenger pribadi WhatsApp, laporan statistik pesan terbatas.
Di sisi lain, hanya pemilik WhatsApp Business yang dapat membuat Shortlink dari pengaturan mereka dan membagikannya dengan pelanggan mereka yang dapat mereka gunakan untuk memulai percakapan dengan akun Bisnis Anda. Tidak seperti click-to-chat, shortlink dibuat secara otomatis di aplikasi.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.