Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image rayhan rahaditya

Menyelamatkan Lingkungan dengan Gaya

Gaya Hidup | 2022-06-15 20:07:32

Pernahkah anda semua berpikir bagaimana sih, cara menyelamatkan lingkungan dengan gaya dan cara yang keren? Kalau belum, let me introduce you, Thrifting.

Thrfting merupakan kegiatan belanja barang bekas, tidak harusk vintage, juga tidak mengharuskan pakaian berada di toko tertentu atau dijual oleh vendor tertentu, Thrifting hanya mengharuskan belanja pakaian yang anda telusuri dan beli untuk digunakan. Thrifting dapat dilakukan di mana saja, secara langsung atau online, di toko khusus barang antik atau di pasar. Thrifting sebagai tindakan berbelanja tidak harus untuk barang-barang Fashion, anda juga dapat berhemat untuk furnitur, mesin atau teknologi lama, barang-barang rumah tangga, barang-barang olahraga, dan hiburan. Mulai dari garage sale dan toko barang bekas khusus yang harganya bervariasi berdasarkan toko dan produk. Thrifting juga hampir selalu diidenikkan dengan proses pencarian barang melalui deretan barang unik.

Dalam hal Fashion, Tren Fashion sendiri berubah sangat cepat. Perubahan yang cepat ini menyebabkan banyak pakaian hanya dikenakan beberapa kali sebelum dibuang. Sebagian besar pakaian ini kemudian dibuang ke tempat sampah dan berakhir di tempat pembuangan sampah. Semua pakaian itu kemudian duduk di sana selama ratusan bahkan ribuan tahun. Nah, jika anda mencari cara berbelanja yang lebih ramah lingkungan, pertimbangkan untuk berhemat. Salah satu manfaat dari Thrifting adalah menyelamatkan lingkungan.

Saat membuang pakaian, beberapa orang masih memilih untuk membuangnya dengan sampah mereka. Rata-rata, di satu negara menghasilkan rata-rata 80 pon limbah tekstil setiap tahun. Sampah ini berakhir di tempat pembuangan sampah dan merusak lingkungan. Karena semua pakaian ini terurai, mereka dapat menghasilkan gas rumah kaca dan menjatuhkan bahan kimia beracun ke tanah.

Salah satu cara untuk mengurangi limbah tekstil adalah dengan berbelanja dan menyumbangkan pakaian yang tidak terpakai ke toko barang bekas. Toko-toko ini mengumpulkan pakaian dan kemudian membuatnya dapat dipakai oleh orang lain untuk digunakan. Adanya thrifting memberikan pakaian kesempatan kedua dan menyelamatkan mereka dari berakhir di tempat pembuangan sampah melalui proses ini.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image