Muhammad Fadhli
Bagaimana Menjaga Nutrisi pada Anak di Masa Tumbuh Kembangnya ?
Eduaksi | 2021-10-14 14:41:44
Masa anak merupakan masa awal dalam pertumbuhan. Sejak kelahiran dari 0-2 tahun merupakan masa rentan dalam hal asupan baik pola asuh maupun nutrisi yang diberikan kepada anak. Pola asuh yang terbaik bagi anak adalah asuhan langsung yang diberikan dari orang tua sehingga anak dapat merasakan kehangatan dan kenyamanan dari orang tua. Sehingga apa yang diharapkan oleh orang tua untuk hal-hal kebaikan anak bisa dilakukan tanpa kendala. Selain itu, dalam mendukung pertumbuhan anak harus didukung dengan nutrisi yang diberikan kepada anak. Karena di masa anak-anak ini perkembangan dan pertumbuhan yang sangat pesat sehingga harus didukung dengan gizi secara optimal ditambah sikap afeksi dari orang tua dalam terus mendukung dan memantau perkembangan tumbuh kembang anak. Jika kita membiarkan pada masa fase tumbuh kembang anak ini dikhawatirkan dampak kepada anak terjadinya perlambatan pertumbuhan sehingga dampak akhir yang terjadi adalah resiko Stunting.
Nutrisi awal sejak anak dilahirkan diwajibkan untuk mengkonsumsi ASI (Air Susu Ibu) yang dimana semua kandungan yang dibutuhkan oleh tubuh anak semenjak Bayi ada pada ASI dan sangat berbeda kandungannya dengan susu formula dalam memberikan nutrisi awal pada anak. Karena kandungan ASI seperti air, protein, karbohidrat, lemak, vitamin, mineral, zat antibodi dan enzim sudah ada pada kandungan ASI. Namun setelah melewati fase 6 bulan, ini menjadi yang terpenting dalam menjaga asupan yang terbaik untuk anak. Adapun beberapa nutrisi yang baik untuk anak dalam menjaga perkembangan masa Tumbuh Kembang Anak yang dilansir oleh parents.com adalah sebagai berikut :
1. Protein
Protein ini dibutuhkan untuk membangun sel, serta mengubah makanan menjadi energi, membuat anak tidak mudah terserang infeksi dan membawa oksigen. Makanan-makanan yang bisa diperoleh dari kandungan protein dapat diperoleh dari seperti Daging Unggas seperti Ayam dan Bebek, Ikan. Telur Produk olahan Susu dan Kacang-Kacangan. Asupan tersebut bisa dilakukan sesuai porsi dan kebutuhan dari anak dengan tidak berlebihan.
2. Karbohidrat
Karbohidrat bermanfaat untuk membangun dan memperbaiki jaringan yang ada dalam tubuh anak. Karbohidrat sendiri dapat berupa gula, pati dan serat. Namun yang baik untuk anak adalah yang kaya akan pati dan serat serta rendah gula. Karbohidrat dapat diperoleh dari makanan seperti Roti, Sereal, Nasi, Biskuit, Kendang, Umbi-Umbian
3. Lemak
Lemak bermanfaat untuk menyimpan energi dalam tubuh anak. Lemak juga bermanfaat sebagai zat yang membantu tubuh untuk menyerap beberapa nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Makanan dengan lemak tinggi dapat diperoleh dari seperti Produk Olahan Susu, Makanan yang digoreng dari Minyak Goreng Sawit, Daging serta Ikan.
4. Kalsium
Selain bermanfaat untuk pertumbuhan tulang dan gigi, kalsium juga penting untuk proses pembekuan darah serta meningkatkan fungsi saraf, otot dan jantung. Kalsium dapat ditemukan dalam makanan seperti Susu, Keju, Yoghurt, Kuning Telur, Brokoli, Bayam dan Tahu. Akan tetapi dengan pemberian asupan yang wajar sesuai porsi kebutuhan anak.
5. Zat Besi
Agar darah pada anak sehat dan dapat membawa oksigen ke sel-sel tubuh, maka diperlukan zat besi. Zat besi juga bermanfaat agar anak tidak mudah kekurangan darah (anemia). Anak-anak usia 1 hingga 3 tahun membutuhkan 7 miligram zat besi setiap hari , serta usia 4 tahun hingga 8 tahun membutuhkan 10 miligram zat besi setiap harinya. Makanan yang ada kandungan zat besi nya adalah seperti Daging Merah, Hati, Unggas, Kerang, Biji-Bijian, Kacang Polong Serta Sereal yang kayak zat besi.
6. Folat
Folat bermanfaat agar pertumbuhan dan perkembangan sel pada anak menjadi sehat. Serta tidak menyebabkan anemia (kekurangan darah). Folat biasanya terdapat dalam seperti buncis, asparagus, Bayam, Kacang Hitam, dan Kubis Brussel.
7. Serat
Serat bermanfaat untuk pencernaan pada anak, serta untuk mengurangi potensi terkena penyakit jantung dan kanker. Dalam makanan serat yang tepat untuk anak bisa didapatkan di buncis, Gandum utuh, Biji-Bijian dan Kacang Polong.
8. Vitamin A
Agar mata anak sehat serta kulitnya tetap sehat maka diperlukan Vitamin A. agar kebutuhan Vitamin A anak terpenuhi, seperti yang dilansir oleh babycenter.com, biasanya anak dengan usia 1 hingga 3 tahun membutuhkan 300 mikrogram Vitamin A per hari serta anak usia 4 tahun keatas membutuhkan 400 mikrogram perhari. Vitamin A bisa ditemukan pada makanan seperti Wortel, Labu dan Ubi Jalar
9. Vitamin C
Vitamin C bermanfaat untuk menyatukan sel-sel yang ada dalam tubuh serta memperkuat dinding pembuluh darah yang dapat membantu tubuh untuk menyembuhkan luka serta membuat tulang dan gigi kuat. Biasanya anak dengan usia 1 hingga 3 tahun membutuhkan 15 miligram Vitamin C serta usia 4 hingga 8 tahun membutuhkan 25 miligram tiap harinya. Makanan yang mengandung vitamin C dapat ditemukan seperti Stroberi, Jeruk, Tomat, Kentang, Melon, Kubis dan Bayam.
Sembilan pokok nutrisi ini menjadi dasar dalam pemberian nutrisi pada anak dengan porsi seimbang dan tidak berlebihan. Dalam pemberian nutrisi ini sebaiknya menggunakan olahan sendiri dan menghindari produk instan pada anak. Dikarenakan produk-produk instan bukan dikonsumsikan secara rutin melainkan jika dalam kondisi mendesak seperti sedang diperjalanan atau hal yang bersifat mendesak lainnya sehingga sisanya bisa dalam bentuk pemberian olahan dan orang tua bisa mengetahui takaran yang tepat dalam pemberian nutrisi anak.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
