Posisi Kerja Memengaruhi Kinerja Pekerja
Gaya Hidup | 2022-06-04 16:07:40Sering kelelahan dalam bekerja bisa saja disebabkan karena adanya kesalahan dalam posisi kerja. Posisi kerja berpengaruh dalam kinerja pekerja. Semakin lama pekerja menghabiskan waktu bekerja dalam posisi yang tidak sesuai, maka semakin besar energi yang dibutuhkan dalam bekerja. Sehingga, efek kelelahan akan semakin serius dan menyebabkan keluhan kesehatan.
Posisi kerja adalah postur yang dibentuk secara alamiah oleh tubuh pekerja yang berinteraksi dengan kebiasaan kerja maupun fasilitas yang digunakan dalam sebuah pekerjaan. Dengan demikian rancangan sebuah posisi kerja dan fasilitas kerja yang ergonomis perlu di sediakan untuk mencegah keluhan penyakit akibat posisi kerja serta memberikan kenyamanan dan dapat meningkatkan produktivitas dalam bekerja (Siska dan Teza, 2012).
Berdasarkan UU Ketenagakerjaaan tahun 2003, setiap pekerja berhak mendapatkan perlindungan keselamatan dan kesehatan pekerja. Sehingga, perusahaan bertanggung jawab atas perlindungan keselamatan dan kesehatan pekerja. Salah satu bentuk tanggung jawab perusahaan adalah pemberian pelatihan dan pengawasan yang diperlukan guna memastikan kesehatan dan keselamatan pekerjanya. Tidak hanya dari pihak perusahaan saja, tetapi dari pihak pekerja juga perlu mematuhi semua persyaratan yang sudah diterapkan dalam setiap perusahaan.
Posisi duduk merupakan aktivitas sehari-hari yang sering dilakukan oleh pekerja, hal tersebut sangat penting karena berpengaruh baik dalam kinerja pekerja dan kesehatan. Pekerja sering kali duduk secara bungkuk, duduk terlalu rendah, menyilangkan kaki, bersandar ke belakang, dan membiarkan kaki menggantung. Duduk dengan posisi yang benar dapat membantu agar tidak mudah lelah, sehingga kinerja akan berjalan dengan baik dan lancar. Selain itu, apabila kesalahan posisi duduk ini terus dilakukan sehingga menjadi kebiasaan akan menyebabkan masalah kesehatan tubuh, terutama pada kesehatan tulang.
Gunardi (2022) mengungkapkan tips yang dapat dilakukan jika sedang duduk, seperti duduk tegak dengan punggung lurus dan bahu kebelakang, memusatkan beban tubuh pada satu titik agar seimbang, memperhatikan posisi lutut, menyiapkan waktu untuk istirahat setiap 30-45 menit, memperhatikan posisi tangan, memposisikan layar tepat di depan, memposisikan keyboard dengan benar, serta meletakkan benda-benda yang dibutuhkan tidak jauh dari jangkauan.
Referensi:
Astuti, N. F. (2020). 9 Posisi Duduk yang Benar Selama WFH Agar Tidak Mudah Lelah. https://www.merdeka.com/jabar/9-posisi-duduk-yang-benar-selama-wfh-agar-tidak-mudah-lelah-kln.html
Gunardi, A. J. (2022). Posisi Duduk yang Benar saat Bekerja. https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/2697175/posisi-duduk-yang-benar-saat-bekerja
Siska, M., & Teza, M. (2012). Analisa Posisi Kerja Pada Proses Pencetakan Batu Bata Menggunakan Metode Niosh. 11(1), 61.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.