Lameta Palembang
Lapas Kelas I Palembang Kemenkumham Sumsel ikuti Rapat Presentasi Laporan Monev Peningkatan Kualitas
Info Terkini | 2022-05-20 13:15:49Lapas Kelas I Palembang Kemenkumham Sumsel ikuti Rapat Presentasi Laporan Monev Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik berbasis IPK-IKM
Palembang, 2 (dua) orang petugas perwakilan Lapas Kelas I Palembang Kemenkumham Sumsel penuhi undangan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumsel terkait rapat presentasi laporan monitoring dan evaluasi peningkatan kualitas pelayanan publik berbasis IPK-IKM, Jumat (20/05/22).
Bertempat di Aula Kantor Wilayah Kemenkumham Sumsel, Kabid Pembinaan Lapas Kelas I Palembang, Maulana Luthfiyanto mengikuti kegiatan tersebut ditemani oleh operator survei 3AS Balitbangkumham, Agung Darmawan.
Dalam pertemuan tersebut membahas tentang masih ada UPT yang belum melaksanakan survei 3AS Balitbangkumham ataupun UPT yang telah melaksanakan survei tetapi belum memenuhi batas minimal pengisian. Padahal survei tersebut merupakan salah satu sarana monitoring pemetaan kualitas pelayanan publik dan mendukung pembangunan zona integritas di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM.
Menurut Kadiv Yankumham Kanwil Kemenkumham Sumsel, Parsaroan Simaibang, S.H., M.H., salah satu Kendala yang terjadi dalam melakukan survei adalah tidak semua pengguna layanan memiliki gawai ataupun ponsel pintar sebagai media pengisian survei 3AS Balitbangkumham.
Rahmah Awaliyah, Narasumber dari Ombusman perwakilan Sumsel yang hadir dalam pertemuan tersebut tidak menyangkal kendala dalam melakukan survei salah satunya adalah media pengambilan survei yang tidak dimiliki oleh seluruh responden.
Selanjutnya, Rahmah Awaliyah memberikan pendampingan kepada peserta rapat perihal kendala yang ditemukan agar UPT yang belum melaksanakan survei ataupun yang belum memenuhi batas minimal responden dapat mencari solusi yang menyelesaikan kendala tersebut. Seperti operator yang harus berkerja lebih keras dalam melaksanakan survei dan stakeholders yang juga harus ikut berpartisipasi dalam monitoring pelaksanaan survei.
Diakhir penyampaian, Rahmah Awaliyah juga menyarankan agar petugas UPT juga dapat menjalin komunikasi kepada pengguna layanan untuk memberikan pemahaman terkait survei pelaksanaan survei di UPT.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
