Charles DM
Menang 3-2 Atas Jepang, Indonesia Ditantang India di Final Piala Thomas 2022
Olahraga | 2022-05-14 00:52:34
Tim putra Indonesia akhirnya lolos ke final Piala Thomas 2022. Pertarungan menghadapi Jepang di Impact Arena, Bangkok, Thailand, sejak Jumat (13/5/2022) malam hingga Sabtu dini hari WIB sungguh menegangkan.
Segenap sumber daya fisik dan emosi terkuras. Tidak hanya para pemain di lapangan, pelatih dan tim Indonesia di sisi arena. Para penonton pun ikut terlibat dalam kelelahan itu.
Setelah unggul 2-0, Jepang berhasil bangkit untuk membuat skor sama kuat, 2-2. Anthony Sinisuka Ginting dan Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo menjadi penyumbang dua angka pertama.
Namun, final yang sudah dekat, ternyata menjauh. Negeri Sakura berhasil mencuri poin dari Jonatan Christie dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Pertandingan pun berlanjut ke partai kelima. Pertemuan antara Shesar Hiren Rhustavito versus Kodai Naraoka menjadi penentu.
Dalam situasi menegangkan, Vito berhasil menunjukkan kualitasnya. Pemain ranking 24 BWF itu sukses menutup pertandingan dalam dua gim, 21-17 dan 21-11 sekaligus mengantar Indonesia ke partai final.
Selanjutnya, India menjadi ujian terakhir bagi tim Merah Putih untuk mempertahankan gelar. India ke partai pamungkas dengan menorehkan kemenangan dramatis atas Denmark, 3-2.
Bagi India ini merupakan final pertama mereka di ajang beregu prestisius itu. Jelas dengan materi pemain muda yang tengah bersinar, India ingin menyempurnakan sejarah dengan gelar juara pada Minggu, (15/5/2022) nanti.
Apakah Piala Thomas akan kembali ke Tanah Air? Atau India berhasil membawanya ke Asia Selatan? Bagaimana prediksi Anda terkait skor akhir laga penghabisan itu?
Berikut hasil semifinal Indonesia vs Jepang:
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
