Johanes Sutanto

    FOLLOW  

Tiga Keuntungan Memilih Investasi Reksa Dana Indeks

Bisnis | Thursday, 09 Sep 2021, 15:27 WIB

Ada banyak jenis reksa dana yang bisa dipilih investor untuk pengembangan dana yang dimiliki. Salah satu jenis reksa dana yang cukup menarik adalah reksa dana indeks atau index fund.

Disebut dengan reksa dana indeks karena reksa dana ini memang mereplikasi pada indeks tertentu yang menjadi acuannya. Dengan komposisi portofilio yang mengacu pada replikasi tertentu maka return atau imbal hasilnya bakal tidak jauh dari indeks yang diikuti.

Reksa dana ini dikelola supaya bisa mendapatkan hasil investasi berupa imbal hasil (return) yang mirip dengan suatu indeks yang dijadikan acuan, baik itu indeks obligasi maupun indeks saham.

Sebagai contoh reksa dana indeks yang mereplikasi kinerja saham-saham indeks LQ45 maka isi dari reksa dana indeks tersebut tentu saja tiruan dari saham-saham pada LQ45.

Karena hanya mereplikasi maka strategi investasi yang dilakukan Manajer Investasi (MI) jenisnya pasif sehingga hanya bisa berharap imbal hasilnya tidak beda jauh dengan indeks acuannya dan tidak ada kemungkinan untuk mengalahkan indeks acuannya.

So, bagus tidaknya reksa dana ini tentu saja diukur salah satunya dari returnnya yang dekat dengan indeks acuannya atau tidak. Jika selisih yang dihasilkan sangat kecil atau bahkan sama persis dengan indeks acuannya maka boleh dikata MInya sukses dalam meramu reksa dananya karena meramu atau menentukan besarnya bobot masing-masing saham (jika indeks acuannya saham-saham), bukan pekerjaan yang mudah karena saham kan tiap harinya sangat dinamis.

Sebagai salah satu pilihan investasi yang disarankan untuk dipilih investor oleh Warren Buffet, cara menikmatinya pun saat ini sudah sangat mudah, semisal dengan platform IPOTFund yang telah terintegrasi di aplikasi IPOT milik Indo Premier Sekuritas.

Memang sih investor pasti akan sangat tertarik dengan kinerja reksa dana yang bisa mengalahkan atau melebihi indeks acuannya, tetapi banyak investor yang tetap realistis dengan tetap memilih reksa dana indeks karena 3 keuntungan berikut ini:

1. Pilihan Realistis Paling Mudah

Tidak semua Manajer Investasi (MI) bisa menghasilkan kinerja di atas indeks atau mengalahkan indeks sehingga daripada repot-repot dalam memilih maka reksa dana indeks ini menjadi pilihan yang paling realistis karena toh bisa menghasilkan return yang sama atau mendekati indeks.

2. Transparansi Portofolio

Investor akan mengetahui portofolio reksa dana indeks meski tidak semuanya, karena informasinya sangat transparan, setidaknya untuk 10 bobot yang terbesar. Dengan begitu investor tak perlu khawatir dengan laporan returnnya karena bisa ditelisik secara mandiri.

3. Lebih Murah

Reksa Dana Indeks ini memang lebih murah karena dikelola secara pasif. Dengan kata lain, biaya pengelolaan dan dan biaya lainnya lebih murah. Beda halnya jika reksa dana konvensional. MI pun mudah dalam pengelolaannya sehingga biaya pengelolaan manajer cenderung lebih murah daripada reksa dana pada umumnya.