Menunduklah
Sastra | 2021-07-27 07:57:03Menunduklah, walau sebentar
Wahai diri yang merasa tegar
Menangis itu hal yang wajar
Tidak ada ujian yang tertukar
Hadapi saja, lanjutkan langkahmu
Ikuti saja alur ceritamu
Cerita itu bukan karanganmu
Ceritamu datang dari pemilikmu
Menunduklah, walau sesaat
Tidak usah berpura-pura cepat
Terkadang lambat diperlukan agar tepat
Bukan hanya ragamu, jiwamu juga harus sehat
Jika tiada lagi kau temukan bahu
Jangan menyerah, ada Dia menantimu
Menunduklah, ingat apa kodratmu
Lalu bersujudlah untuk segala pelikmu
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.