Alifia Ananda Putri
BNI Syariah, Teman Mahasiswa
Curhat | 2021-05-24 13:51:22
Sedikit cerita tentang pengalamanku menggunakan rekening BNI Syariah yang bener-bener worth it bagi kalangan pelajar atau anak kuliahan. Jadi, aku adalah seorang mahasiswi penerima beasiswa. Beasiswa ini berupa uang saku perbulan yang dicairkan setiap 6 bulan sekali. Nah karena belum paham, awalnya aku menggunakan rekening bank konvensional untuk media pencairan dana beasiswa ini. Pertama kali dana beasiswa turun, aku mengambil secukupnya sesuai kebutuhan karena memang untuk jangka waktu 6 bulan. Tetapi di bulan berikutnya ketika aku cek, saldo terpotong lumayan banyak. Aku menanyakan hal ini kepada petugas bank saat itu, katanya itu merupakan potongan biaya admin plus potongan karena aku tidak setor tunai selama sebulan.
Setelah tahu informasi tersebut, aku berpikir bahwa jika saldo tepotong terus-menerus maka akan sangat sayang karena jumlahnya lumayan berarti untuk sekelas mahasiswa sepertiku. Bisa-bisa saldonya habis sia-sia. Karena keberatan dengan sistem tersebut, akhirnya aku mulai mencari informasi seputar jenis-jenis tabungan di berbagai bank, mana yang cocok untuk mahasiswa. Lalu aku mendapat rekomendasi dari teman, dia bilang di BNI Syariah ada rekening khusus yang hanya digunakan untuk menerima transfer dan bebas biaya admin. Hari itu juga aku datang langsung ke kantor cabang BNI Syariah dan konsultasi mengenai tabungan tersebut.
Customer service di BNI Syariah menjelaskan dengan rinci dan sangat mudah dipahami, bahkan menawarkan tabungan lain yang ada di BNI Syariah yang juga worth it untuk mahasiswa. Tanpa berpikir panjang, aku langsung saja membuat tabungan baru sesuai dengan apa yang aku butuhkan. Prosesnya juga mudah dan cepat, pelayanannya sangat maksimal. Aku merasa sangat puas hari itu. Kemudian saat akan pencairan dana beasiswa kedua, aku mengganti rekening yang semula bank konvensional dengan rekening bank BNI Syariah.
Dan benar saja, bulan-bulan berikutnya aku cek ternyata tidak terpotong satu rupiah pun. Aku juga jadi belajar banyak tentang sistem di perbankan syariah yang tidak menggunakan bunga, menggunakan sistem bagi hasil, dan sebagainya. Sehingga, umat muslim yang ingin menabung di bank tetapi juga ingin terhindar dari riba dapat menggunakan bank syariah sebagai alternatifanya. Sellain memang karena lebih worth it ini juga mendukung ekonomi islam. Aku juga merekomendasikan ini kepada teman-temanku yang masih banyak keluhan menggunakan bank konvensinal.
Apalagi, bank syariah saat ini dijadikan satu merger menjadi Bank Syariah Indonesia (BSI) itu akan sangat membantu perbankan syariah untuk masuk ke pasar global. Aku juga sudah merubah rekening BNI Syariah menjadi BSI. Prosesnya cepat dan tidak dikenakan biaya. Aku semakin cinta dengan bank syariah dan akan terus mempromosikan ini kepada orang-orang terdekat agar semakin melek dengan perbankan syariah.
#retizencompetition
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
