Drajad Dwi
Makanan Penyebab Darah Tinggi yang Sering Dijumpai
Eduaksi | 2022-04-17 04:52:03
Masalah persoalan penyakit memanglah menjadi momok menakutkan bagi setiap orang, terlebih ketika sudah memiliki riwayat hipertensi. Untuk mengkonsumsi, makanan pun harus selalu berhati-hati supaya tidak melakukan sebuah kesalahan fatal. Untuk itu harus menjaga pola makan yang baik serta mengetahui berbagai macam makanan penyebab darah tinggi agar dapat menghindarinya.
Beberapa Jenis Makanan Penyebab Darah Tinggi
Tekanan darah manusia dapat dikatakan normal apabila menempati angka 120/80 mmHg, apabila melebihi itu maka akan menyebabkan hal berbahaya buat kesehatan. Jadi sebisa mungkin harus menghindari makanan yang dilarang. Untuk lebih jelasnya, perhatikan ulasan berikut:
1. Makanan yang Memakai Garam Terlalu Berlebihan
Ginjal merupakan alat vital dalam tubuh yang memiliki tugas untuk menyaring saluran darah dan akan terganggu apabila mengkonsumsi garam berlebihan. Hal tersebut dikarenakan memiliki kalium serta natrium mudah menyerap air. Berakibat akan menjadikan produksi urine menjadi tidak bisa normal lagi.
Sudah dapat diketahui apabila menyukai makanan yang asin akan tetapi memiliki riwayat penyakit darah tinggi, maka mulai sekarang segera kurangi mengkonsumsi secara berlebihan.
BACA JUGA: tanda-tanda darah tinggi
2. Makanan Cepat Saji
Tentu sudah banyak yang mengetahui bahkan telah menjadi pelanggan tetap makanan cepat saji atau sering disebut juga dengan fast food seperti pizza, ayam goreng dan lain sebagainya. Harus diketahui, ketika sudah memiliki penyakit darah tinggi untuk mengurangi atau menghindarinya.
Hal tersebut dikarenakan bahan yang digunakan dalam pembuatan makanan itu kebanyakan memiliki natrium berlebihan dan juga kandungan lemaknya terlalu banyak. Sudah jelas sangat berbahaya apabila sering mengkonsumsinya.
3. Makanan yang Mengandung Banyak Tomat
Perlu diketahui juga bahwa segala macam bentuk produk yang mengandung tomat menggunakan natrium berlebihan, seperti halnya pasta tomat, ataupun makanan disajikan dalam kaleng tetapi menggunakan bumbu dari buah tersebut. Karena, itu dapat memicu timbulnya tekanan darah tinggi.
Memanglah tidak dapat dipungkiri bahwasa makanan ini sangat instan, di sisi lain rasannya pun enak. Oleh karena itu banyak sekali yang menyukainya, padahal terkandung zat-zat berbahaya di dalamnya.
4. Kulit Ayam
Memiliki rasa yang gurih serta kenyal menjadikannya banyak disukai oleh setiap orang, ketika menemukan kulit ayam pasti akan dimakan tanpa sisa. Akan tetapi, di balik semua itu ternyata dapat berpotensi menjadikan Anda terkena darah tinggi, terlebih berbahaya jika sudah memiliki penyakit itu.
Kenapa kulit ayam dapat menyebabkan penyakit darah tinggi? Hal tersebut dikarenakan memiliki lemak jenuh dan trans terlalu berlebihan. Ketika Anda mengkonsumsi semua itu, maka secara tidak langsung akan tetapi pasti dapat meningkatkan kolestrol dalam tubuh.
BACA JUGA: makanan yang harus dihindari penderita darah kental
5. Minuman yang Memiliki Kafein
Ada beberapa minuman yang memiliki kafein berlebihan, terutapa pada kopi. Tentu Anda sudah mengetahui bahwa sangat banyak sekali yang menyukai minuman tersebut. Akan tetapi harus berhati-hati apabila memiliki penyakit hipertensi, karena dapat menyebabkan darah tinggi.
Apabila Anda merupakan salah satu di antara penyuka kopi, mulai saat ini bisa dikurangi kebiasaan tersebut untuk menghindari terjadinya darah tinggi. Jangankan di setiap waktu atau banyak ukuran, satu cangkir di pagi hari saja sudah berbahaya.
Artikel di atas merupakan pemberitahuan mengenai makanan penyebab darah tinggi. Apabila Anda mempunyai riwayat penyakit tersebut, disarankan untuk menghindarinya.
Selalu terapkan pola hidup sehat, rajin berolahraga, gunakan alat terapi kesehatan dan konsultasi ke dokter jika kondisi tubuh terasa kurang baik.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
