Badrut Tamam
Bangkitkan Solidaritas Sunser 317 Surabaya-Bangkalan Gelar Bukber
Info Terkini | 2022-04-16 23:59:45
BANGKALAN,-Ritual buka puasa bersama yang membudaya selama bulan puasa Ramadan menjadi ajang silaturahmi yang sangat baik untuk membangun kekompakan. Moment tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh Alumni TMI tahun 2006.
Keluarga Besar alumni TMI Al-Amien Prenduan Sunsavista-Sunvalery Bangkalan-Surabaya menggelar acara buka puasa bersama di kediaman M. Khoirul Huda, Sabtu (16/4/2022).
Puluhan alumni angkatan 31 dan 17 itu mengikuti kegiatan Ramadan bersama yang diawali dengan pembacaan doa tahlil untuk para almarhumin kiai di Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Sumenep Madura terkhusus Alm. Kiai Tidjani Djauhari dilanjutkan dengan buka puasa bersama, salat berjamaah dan ramah tamah sesama alumni.
Riyadli Abror didampingi M. Khoirul Huda yang merupakan inisiator kegiatan buka puasa bersama mengatakan gelaran buka puasa bersama dalam rangka menjalin silaturahmi.
Diketahui rangkaian buka puasa bersama dimulai sedari pukul 14.00 s/d selesai bertempat di kediaman M. Khoirul Huda di Kamal Bangkalan.
“Alhamdulillah teman-teman terlihat antusias datang dalam acara sulaturahmi bersama alumni Sunsavistas-Sunvalery. Semoga mendatangkan barokah dan rahmah Allah SWT serta mengeratkan jalinan silaturahmi ,”ujar pemuda yang akrab disapa Abror asal Ketapang ini.
Menurutnya acara semacam ini sangat penting untuk dilaksanakan mengingat manfaat positifnya yang sangat besar seperti sebagai sarana untuk mempererat silaturahmi, wadah membangkitkan kenangan masa perjuangan saat mengenyam pendidikan di pondok pesantren, menciptakan kenangan yang berkesan, sharing informasi, bertukar fikiran dan pengalaman, membangkitkan kekompakan.
“Acara bersama seperti ini sangat bermanfaat dan semoga menjadi wasilah kekompakan keluarga besar Sunser 317. Semoga bisa dilanjutkan di tahun-tahun berikutnya. Amin,” tutur Baihaqi asal Karang Penang Sampang yang saat ini menetap di Bangkalan.#
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
