Muhammad Dzikri a

    FOLLOW  

Tembok Kuno Simbol Perubahan dan Ketahanan

Sastra | Saturday, 24 Apr 2021, 02:50 WIB

The Great Wall atau yang dikenal Tembok Besar Cina awal dibangun pada masa Kaisar Qin Shi Huang pada abad 3 SM. yang berbahan dari batu, kayu dan tanah. Ukuran Tembok Besar China memiliki panjang lebih dari 20 ribu kilometer.  Karena panjangnya Tembok Besar China menjadikannya sebagai tembok terpanjang di dunia. Ia menjadi ikon yang paling terkenal dari negara China karena terletak di China Utara, sehingga pembangunannya membutuhkan waktu yang sangat lama selama 2.500 tahun.

Setelah pemerintahan Dinasti Ming material kontruksi itu diganti menjadi batu bata dan untuk menyatukannya menggunakan pasta yang berasal dari bahan tepung beras. Tujuannya tembok besar China dibangun sebagai cara untuk mencegah serangan dari masyarakat nomaden dan suku xiongnu.

https://www.google.com/url?sa=i&url=http%3A%2F%2Fmobile.indonesian.china.com%2F994%2F20140428%2F69441.html&psig=AOvVaw117c-vsY6jp8gE3lzSu3PU&ust=1614212198277000&source=images&cd=vfe&ved=0CAIQjRxqFwoTCPjcgP6kge8CFQAAAAAdAAAAABAJ" />

Buku “Kaisar Pertama China” karya Michael wicaksono menyebutkan bahwa Qinshihuang mengambil tenaga kerja untuk membangun tembok besar itu dari kalangan rakyat, petani, prajurit sampai narapidana pun dikerahkan semuanya untuk membangun tembok besar untuk untuk melindungi wilayahnya dari serangan yang berasal dari sebelah timur negara china.

Buku lainnya yaitu “China Melawan Dunia” karya Tony Dian Efendi menyebutkan bahwa Tembok Besar China sebenarnya tidak hanya di pahami sebagai bentuk pertahanan bangsa China terhadap serangan musuh dari itu tapi lebih dari itu Tembok Besar China juga merupakan sebagai simbol bagaimana china berhubungan dengan dunia luar atau internasional.

Pemerintahan Kaisar Qinshihuang mengeluarkan kebijakan penting. Kaisar yang memerintah pada tahun 221 SM menginginkan seluruh tembok yang sudah dibangun di beberapa bagian negaranya untuk disatukan agar pertahanan china lebih kokoh dan kuat. Dan ada wilayah yang menjadi sasaran qinshihuang yaitu orak orak nomadic yang tinggal di daerah china bagian utara alias bangsa Mongolia.

Kebangkitan Cina sebagai salah satu kekuatan yang dianggap akan menggantikan dominasi Amerika dan Rusia tentu tidak lepas dari kebijakan strategis bangsa Cina sendiri dalam menyikapi kecendrungan yang ada. Berdirinya partai komunis Cina pada tahun 1921 merupakan salah satu strategi unuk mengalahkan Barat dengan alat Barat. Hal tersebut bermakna, Cina tidak malu untuk mengubah kebijakan ataupun ideologinya untuk mencapai keinginannya.

Jika keadaan domestik Cina menjadi faktor pendorong utama tingkah laku internasionalnya, maka sebenarnya faktor lain yang menjadi gabungan politik luar negerinya adalah keadaan internasionalnya. Kondisi internasional yang berubah-ubah telah mengakibatkan perubahan pola politik negeri Cina. Disamping hal itu yang mempengaruhi kebijakan luar negeri Cina adalah konsep pemikiran yang dihasilkan dari pengalaman sejarah.

Tembok Besar Cina menjadi sumber inspirasi historis, yang menunjukkan superioritas kekuatan Cina dalam menghadapi bangsa lain. Jika bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak melupakan sejarah, maka Cina membutktikan bahwa artefak sejarah menjadi bagian penting dalam membangun karakter bangsa.