Review Film: Bebas (Spoiler)
Info Terkini | 2022-04-06 10:27:06Film Bebas ini merupakan film adaptasi dari film korea berjudul Sunny. Film ini menceritakan mengenai persahabatan 6 remaja saat SMA tahun 1995-1996. Walaupun film ini film adaptasi dari film korea Sunny, tapi bagi orang yang belum menonton Sunny pun pasti bakalan bisa mengikuti. Film Bebas ini sungguh berbeda dari film korea Sunny.
Bebas merupakan Nama geng dalam film ini yang memiliki karakter yang berbeda-beda. Geng tersebut diketuai oleh Krisdayanti, anggotanya Suci, Vina Panduwinata, Jonathan, Jessica, dan Gina. Awal mula bertemunya mereka setelah pisah 23 tahun yaitu Vina yang bertemu dengan Kris saat di Rumah sakit dengan keadaan sakit parah. Kemudian Kris memiliki permintaan untuk bertemu dengan geng Bebas tadi.
Menonton film ini kalian akan merasakan sedih kemudian tertawa terbahak-bahak, sedih lagi, seperti itu. Alur film ini maju dan mundur. Membuat kita penonton campur aduk rasanya.
Film ini juga menyinggung isu bullying, terutama terhadap anak baru di kelas. Kemudian konflik antar kelompok geng dan manisnya cinta masa SMA yang malu-malu.
Adegan yang paling saya sukai adalah ketika Vina menonton dvd berisi rekaman mereka saat SMA yang mengingatkan kembali mimpi-mimpi mereka. Mengingatkan akan pentingnya kebahagiaan diri sendiri secara utuh. Hal tersebut membuat saya juga menjadi mempertanyakan ''apakah sudah bahagai menjadi diri sendiri yang asli?"
Soundtrack dalam film ini saya sangat menyukainya. Lagu Bebas sangatlah cocok mengiringi film ini. Lagu Bebas versi Sheryl Sheinafia. Gerakan yang menggiringi lagu Bebas tersebut juga mudah dihafal. Cocok buat dijadikan lagu flashmob.
Demikian review dari film Bebas, bagi kalian yang ingin bernostalgia dengan masa SMA, film ini sangatlah cocok untuk dilihat. Selamat menonton!
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.