Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Santya Letish

Berikut Tugas Baby Sitter yang Baik

Gaya Hidup | Wednesday, 30 Mar 2022, 19:31 WIB

Bagi orang tua yang sibuk dengan aktivitas pekerjaan atau lainnya, tentu memiliki kesulitan dalam mengurus buah hati. Oleh sebab itu, mereka akan menyewa jasa baby sitter. Yang memiliki perbedaan cukup signifikan dengan asisten rumah tangga.

Pada dasarnya, baby sitter akan melakukan perawatan, penjagaan, dan mengasuh anak-anak ketika orang tua memiliki aktivitas sibuk. Dengan demikian, pekerjaan ini akan mengharuskan fokus kepada anak-anak.

Tugas dan Kewajiban Baby Sitter

Nah, agar lebih jelas, yuk simak tugas dan kewajiban yang harus dilakukan olehnya:

1. Mengasuh Anak dengan Teliti dan Sabar

Mengasuh anak adalah tugas pokok yang harus dilakukan saat bekerja menjadi baby sitter. Sebagai seorang pengasuh anak yang baik, Anda harus selalu sabar dengan sifat anak-anak. Perhatikan kebiasaan dan pola yang selalu anak-anak lakukan, sehingga Anda bisa memahaminya.

Beberapa kewajiban ketika mengasuh anak, antara lain adalah memandikannya, menemani bermain, menidurkannya, dan hal lainnya. Jadi, Anda harus benar-benar mempelajarinya dari arahan orang tua, sehingga mereka akan merasa tenang. Karena buah hatinya berada di tangan yang tepat untuk mengasuhnya.

kunjungi juga : penyalur baby sitter surabaya

2. Membuat Makanan yang Bergizi Untuk Anak

Untuk anak balita, tentu belum bisa memakan makanan orang dewasa. Nah, biasanya balita memiliki menu makanan khusus yang sesuai kebutuhan gizi mereka.

Hal itulah yang harus baby sitter urus, yakni dengan menyiapkan dan membuat makanan. Siapkan makanan yang bergizi dan penuh gizi, sehingga mereka akan semakin sehat dalam masa pertumbuhannya.

Jangan lupa juga untuk memastikan detail menu dan aturan apa saja yang harus ada di dalam makanannya. Dengan begitu, Anda akan lebih mudah memahami makanan yang nantinya harus Anda siapkan.

3. Menjaga Anak dengan Kasih Sayang

Tugas yang satu ini cukup esensial untuk menjadi seorang pengasuh anak atau baby sitter. Ketika menjaga anak, Anda juga harus memberikan kasih sayang yang tulus. Sehingga, mereka akan merasa dilindungi dan percaya kepada Anda.

Ketika orang tua tidak bisa selalu memantau anak, maka mereka akan memerlukan orang dewasa yang tepat sebagai pemantaunya. Dengan demikian, segala aktivitas anak akan tetap aman dan mereka tidak perlu merasa was-was lagi.

Nah, pada tugas ini, Anda harus memberikan kasih sayang dan tidak boleh acuh kepada kegiatan yang anak-anak lakukan. Anda juga harus mampu waspada dan tetap memperhatikan keamanan yang berlebih terhadap mereka.

4. Memberikan Susu

Jika Anda mengasuh seorang bayi yang baru lahir, kebutuhan utamanya adalah asi. Nah, jika bayi tersebut hanya mengkonsumsi asi saja, maka baby sitter yang tahu dan mengatur waktu. Anda harus mengetahui kapan bayi membutuhkan minum asi. Meskipun, sebenarnya kadang asi ibu belum tentu keluar dengan banyak.

Oleh sebab itu, sebagai pengasuh anak, Anda perlu merekomendasikan penambahan susu formula, diskusikanlah dengan orang tua. Atau bisa meminta ibu dari bayi untuk memompa asinya sebelum beraktivitas.

Jika bayi sudah berumur beberapa bulan dan dapat mengkonsumsi makanan lain, maka berikan juga vitamin untuk bayi.

5. Menyiapkan Perlengkapan Bayi

Membersihkan kamar dan menyiapkan segala perlengkapan bayi juga menjadi tugas dari seorang baby sitter. Antara lain adalah perlengkapan makan, pakaian, dan lain sebagainya.

Selain itu, pastikan juga bahwa kamar bayi selalu bersih dan wangi, sehingga bayi akan merasa nyaman saat tidur. Selalu bersihkan kamar sampai tidak ada kotoran sedikit pun yang dapat membuat kesehatan bayi menjadi terganggu.

Sebagai seorang baby sitter yang baik, tentu kenyamanan anak-anak menjadi prioritas utama. Oleh sebab itu, pastikan Anda melakukan tugas dengan benar. Semoga informasinya bermanfaat!

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image