Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Dyah muttamimah

Lezatnya Soto Tauto Legendaris Pak Kolari

Kuliner | Monday, 28 Mar 2022, 14:35 WIB
sumber: diahdidi.com

Soto pada umumnya adalah makanan berkuah yang kaya akan rempah-rempah. Biasanya, soto berkuah bening atau kuning karena terdapat rempah-rempah seperti kunyit, serai, dan jahe. Namun berbeda dengan soto tauto dari pekalongan. Soto tauto ini memiliki bahan tambahan yaitu tauco, tauco ini adalah hasil fermentasi kedelai. Yang menghasilkan kuah dari soto tauto ini menjadi gurih dan lebih nikmat.

Soto tauto memiliki kuah bewarna merah kecoklatan, warna merah ini berasal dari cabai keriting yang di ulek menjadi satu bersama bumbu-bumbu yang lain. Sehingga aroma harum akan keluar dari soto tauto ini. Dan tentunya menggugah selera para penikmatnya.

Soto tauto biasanya dinikmati pada sarapan atau saat makan siang. Di pekalongan sendiri banyak penjual soto tauto, namun ada warung yang sudah legendaris menjual soto tauto ini. Salah satunya adalah warung Soto Tauto Pak Kolari yang terletak di Ambokembang Kedungwuni Kabupaten Pekalongan.

Warung yang berdiri sejak 30 Tahun lalu ini masih mempertahankan cita rasa yang sama, sebab dalam proses memasaknya masih menggunakan kayu bakar. Selain soto tauto, di warung ini juga memiliki pilihan makanan pendamping seperti lontong, gorengan dan kerupuk. Warung soto tauto Pak Kolari ini buka dari jam 08.00 sampai jam 16.00 sore.

soto berasal dari kata caudo yang berasal dari tiongkok yang memiliki arti makanan berkuah. Namun seiring berjalannya waktu, masyarakat Pekalongan menganggap makanan ini adalah bagian dari mereka. dan caudo ini di tambah dengan sambal taucho yang kemudian oleh masyarakatPekalongan disebut dengan Tauto ini.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image