Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Endar Julian

Mengenal Tahapan Dalam Pemasangan Geomembrane

Info Terkini | 2022-03-12 14:25:13
Sumber gambar: Alibaba.com - Diedit oleh Endar Julian

Dalam dunia proyek, terdapat banyak material atau produk yang masih banyak belum diketahui oleh masyarakat awam dengan baik. Salah satu diantaranya adalah geomembrane.

Geomembrane ini sendiri umumnya banyak digunakan dalam pekerjaan kolam limbah dan juga waterway. Namun apa sebenarnya geomembrane ini?

Pada artikel kali ini, saya akan sedikit membahas mengenai definisi hingga tahap pemasangan geomembrane ini.

Langsung saja, berikut ulasan selengkapnya dari saya.

Definisi Geomembrane

Geomembrane ini adalah salah satu material geosintetik yang memiliki sifat impermeabilitas tinggi (kedap air). Dikarenakan sifat impermeabilitas nya yang baik, material yang satu ini sangat sering digunakan sebagai alas dari kolam limbah di sejumlah industri/pabrik.

Dalam pembuatan kolam limbah sendiri, jenis geomembrane yang paling sering digunakan adalah geomembrane HDPE.

Tahapan Pemasangan Geomembrane

Melansir dari beberapa website jasa kontraktor, dijelaskan bahwa terdapat beberapa tahapan dalam pemasangan geomembrane pada kolam limbah. Adapun beberapa tahapan tersebut meliputi:

Tahap Persiapan Awal

- Gambar dan dokumen kerja di dapatkan dari konsultan atau pemilik proyek.

- Pembuatan jadwal waktu (timeline) berdasarkan jadwal utama proyek.

- Perhitungan perkiraan kuantitas material geomembran dan material pendukung yang dibutuhkan.

Persiapan Kerja Lapangan

- Tahap penggalian dna pembentukan fisik kolam.

- Tahap grading dan leveling pada bagian permukaan yang telah digali.

- Tahap pemadatan tanah dasar pada bagian dasar kolam.

- Tahap instalasi saluran penunjang kolam.

Pekerjaan Lining di Lapangan

- Tahap pemotongan lembaran liner yang menyesuaikan pada Shop Drawings.

- Persiapan semua keperluan pertemuan antar lembar liner yang didasarkan pada gambar.

- Meletakkan liner di lapangan. Dalam bagian ini, kantong pasir juga diperlukan untuk menahan liner agar tidak terangkat oleh angin.

- Penempelan sisi liner yang di-overlap menggunakan aliran udara panas.

- Tahap pembersihan daerah sambungan lembaran liner menggunakan hot wedget system dan extrusion welding system.

- Tahap pengetesan sambungan las menggunakan vacuum box tester.

- Tahap pengelasan ulang dengan extruder dan material welding rod ketika terjadi kebocoran.

- Membuat laporan harian kerja untuk melaporkan progress pekerjaan.

Tahapan Instalasi Pemasangan Geomembrane

Terdapat 4 tahapan yang harus diperhatikan dalam pemasangan geomembrane. Adapun ketiga tahapan tersebut adalah sebagai berikut:

Pekerjaan Tanah

Dalam pemasangan geomembrane. Tanah yang menjadi dasar kolam limbah harus telah dipadatkan dengan baik. Selain itu, permukaan tanah juga harus dibersihkan dari material atau benda asing agar tidak merusak geomembrane ketika dipasang.

Parit Jangkar

Hal penting lainnya yang juga harus diperhatikan dalam pemasangan geomembrane adalah parit jangkar. Parit jangkar ini harus digali sesuai dengan desain/gambar proyek yang diberikan. Selain itu, prosedur penggalian pun juga harus sangat diperhatikan agar tidak terjadi keruntuhan.

Menghamparkan Geomembrane

Proses penghamparan geomembrane juga menjadi bagian penting yang harus diperhatikan. Pemasangan geomembrane harus dilakukan dengan rapi tanpa lekukan. Dalam penghamparan geomembrane sendiri, umumnya pekerja menggunakan kantong pasir untuk menahan geomembrane agar tidak tertiup/terangkat oleh angin.

Pengetasan/ Pengecekan Geomembrane

Setelah pemasangan geomembrane selesai, umumnya dilakuakan pengecekan atau pengetesan untuk memastikan sambungan geomembrane telah tersambung kuat. Umumnya, pengetesan ini dilakukan dengan metode pressure test dan vaccum test.

Sekian sedikit ulasan dari saya mengenai definisi hingga tahap pemasangan geomembrane dalam pekerjaan proyek. Semoga ulasan ini dapat bermanfaat untuk anda yang membacanya.

Jangan lupa untuk mengikuti artikel informatif dan menarik lainnya dari saya. Terima kasih telah mampir dan membaca.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Terpopuler di

 

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image