Kejurda Tapak Suci ke-17 Sragen Diikuti 1.200 Pesilat, Semarakkan Milad ke-113 Muhammadiyah
Olahraga | 2025-12-14 13:27:15Sragen — Pimpinan Daerah Tapak Suci Putera Muhammadiyah (PIMDA) 058 Sragen menggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda) Tapak Suci ke-17 yang berlangsung di GOR Diponegoro Sragen, pada 13–15 November 2025. Kegiatan ini diikuti sekitar 1.200 siswa Tapak Suci dari seluruh ranting dan cabang se-Kabupaten Sragen.
Kejurda Tapak Suci tersebut menjadi ajang rutin yang tidak hanya berorientasi pada kompetisi, tetapi juga sebagai sarana evaluasi hasil latihan para siswa selama ini. Selain itu, pelaksanaan kejuaraan ini sekaligus dimaksudkan untuk menyemarakkan Milad ke-113 Persyarikatan Muhammadiyah.
Ketua PIMDA Tapak Suci 058 Sragen dalam keterangannya menyampaikan bahwa kejuaraan daerah memiliki peran strategis dalam pembinaan generasi muda Tapak Suci. Menurutnya, kegiatan ini menjadi ruang bertemunya para pesilat muda dalam suasana sportivitas dan persaudaraan.
“Kejurda adalah wahana temu krida antar pemuda, sekaligus untuk mempererat tali silaturahim,” ujarnya saat pembukaan kegiatan.
Ia menambahkan, Kejurda Tapak Suci ke-17 juga menjadi bagian dari syiar dan perayaan Milad Muhammadiyah yang ke-113 tahun. Dengan mengusung nilai-nilai keislaman, keilmuan, dan keolahragaan, Tapak Suci diharapkan mampu mencetak kader yang tidak hanya unggul secara fisik, tetapi juga berakhlak mulia.
Secara tidak langsung, kejuaraan ini juga menjadi sarana pemetaan kemampuan atlet Tapak Suci di tingkat kabupaten. Dari hasil pertandingan, para pelatih dapat mengevaluasi teknik, mental bertanding, serta kedisiplinan siswa dalam mengikuti latihan.
Panitia penyelenggara menyebutkan bahwa seluruh rangkaian kegiatan dilaksanakan dengan mengedepankan prinsip keselamatan, ketertiban, dan sportivitas. Para peserta bertanding dalam berbagai kategori usia dan kelas, mulai dari tingkat dasar hingga remaja.
Antusiasme peserta dan pendamping terlihat sejak hari pertama pelaksanaan. GOR Diponegoro Sragen dipadati oleh atlet, pelatih, serta keluarga yang memberikan dukungan langsung. Suasana kompetisi berlangsung meriah namun tetap tertib.
Melalui Kejurda Tapak Suci ke-17 ini, PIMDA 058 Sragen berharap dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi yang mampu bersaing di tingkat yang lebih tinggi. Selain itu, kegiatan ini diharapkan semakin memperkokoh peran Tapak Suci sebagai organisasi otonom Muhammadiyah dalam pembinaan generasi muda.
“Selain prestasi, yang paling utama adalah pembentukan karakter dan persaudaraan,” tegas Ketua PIMDA Tapak Suci 058 Sragen.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
