Binge Eating, Penyebab dan Cara Mengatasinya
Gaya Hidup | 2025-11-24 22:24:21Stress merupakan hal yang banyak dialami manusia pada jaman sekarang, stress dapat memicu individu untuk terus menerus makan. Banyak makan saat sedang stress merupakan hal yang umum, namun jika berulang justru bisa mengarah pada Binge Eating !
Pengertian Binge Eating
Binge eating karena stres terjadi ketika tubuh dan otak menggunakan makanan sebagai mekanisme koping untuk meredakan ketegangan emosional. Saat stres meningkat, tubuh melepaskan hormon seperti kortisol yang dapat meningkatkan nafsu makan, terutama terhadap makanan tinggi gula dan lemak. Pada saat yang sama, stres dapat mengganggu kemampuan seseorang mengelola emosi, sehingga makan menjadi cara cepat untuk mendapatkan kenyamanan atau mengalihkan diri dari rasa cemas, marah, atau lelah. Pola ini diperkuat bila seseorang memiliki kebiasaan menahan lapar terlalu lama, melakukan diet ketat, mengalami kesulitan regulasi emosi, atau berada dalam lingkungan yang menyediakan makanan pemicu secara mudah. Akibatnya, binge eating menjadi respons otomatis setiap kali stres muncul, seolah-olah tubuh “belajar” bahwa makanan adalah pelarian tercepat dari tekanan emosional.
Cara Mengatasi Binge Eating
- Kenali Penyebabnya
Langkah pertama untuk menghentikan binge eating adalah memahami kapan dan mengapa perilaku itu muncul. Catat waktu, emosi, situasi, dan pikiran yang muncul sebelum kamu mulai makan tidak terkontrol
2. Menjaga Pola Makan
Binge eating sering terjadi ketika stres bertemu dengan rasa lapar yang sangat kuat akibat tidak makan teratur. Untuk mencegahnya, konsumsilah makanan utama tiga kali sehari dan tambahkan satu hingga dua camilan sehat. Ketika tubuh mendapat energi secara konsisten, impuls untuk makan berlebihan berkurang karena kamu tidak lagi dalam kondisi “lapar kritis” saat stres muncul.
3. Alihkan Stress dengan Kegiatan yang Menenangkan
Binge eating sering menjadi cara tubuh meredakan stres secara instan. Karena itu, penting untuk menggantinya dengan strategi penenang yang lebih sehat. Teknik bernapas perlahan, berjalan singkat, mandi air hangat, grounding, atau journaling cepat dapat menurunkan intensitas stres dalam hitungan menit. Respons stres yang menurun akan otomatis menurunkan dorongan binge
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
