man 4 bantul
Tanamkan Pembelajaran Bermakna, Siswa MAN 4 Bantul Laksanakan Shalat Ghaib Praktik Pembelajaran Fikih
Sekolah | 2025-11-12 08:04:27
Bantul (MAN 4 Bantul) – Manembayo (MAN 4 Bantul Yogyaarta) kembali menghadirkan pembelajaran bermakna yang tidak hanya menekankan teori, tetapi juga pengamalan nilai-nilai keagamaan. Pada Selasa (11/11/2025), seluruh siswa MAN 4 Bantul melaksanakan shalat ghaib di mushala madrasah sebagai bentuk doa dan penghormatan terakhir bagi salah satu keluarga besar MAN 4 Bantul yang berpulang ke rahmatullah.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Muhammad Badrudin, guru rumpun PAI MAN 4 Bantul. Selain sebagai bentuk kepedulian sosial dan spiritual, kegiatan ini juga menjadi praktik pembelajaran langsung dari mata pelajaran Fikih, khususnya bab perawatan jenazah. Para siswa turut melaksanakan shalat jenazah sebagai bagian dari pembelajaran praktik yang biasanya hanya dijelaskan secara teoritis di kelas.
Guru Fikih MAN 4 Bantul, Yasin Syafii Azami, menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang agar siswa mampu memahami makna dan tata cara shalat jenazah serta shalat ghaib secara nyata. “Pembelajaran seperti ini sangat penting karena tidak hanya menambah wawasan, tetapi juga menumbuhkan rasa empati dan kepedulian antarsesama. Siswa belajar langsung bagaimana Islam mengajarkan penghormatan terakhir kepada sesama muslim,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa MAN 4 Bantul tidak hanya mahir dalam aspek pengetahuan, tetapi juga mampu menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dan religius dalam kehidupan sehari-hari, sejalan dengan semangat tanamkan pembelajaran dengan pengamalan. (lel)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
