Pengenalan Pandu Hizbul Wathan di TK Aisyiyah Prapag Lor: Menanamkan Semangat dan Kedisiplinan Sejak Dini
Edukasi | 2025-11-04 21:19:38Dalam rangka menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, kebersamaan, dan semangat kebangsaan sejak usia dini, TK Aisyiyah Prapag Lor yang berada di bawah naungan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Losari , kecamatan Losari, Brebes, menggelar kegiatan “Pengenalan Pandu Hizbul Wathan (HW)”. Kegiatan ini berlangsung meriah di halaman sekolah dengan diikuti oleh seluruh anak-anak TK dan KB.
Suasana pagi itu tampak semarak. Anak-anak datang dengan penuh antusias mengenakan seragam olah raga dengan sal khas HW . Mereka diajak mengenal berbagai kegiatan kepanduan yang menyenangkan, seperti baris-berbaris sederhana, permainan kerja sama, serta pengenalan simbol-simbol Hizbul Wathan yang menggambarkan semangat berjuang dan cinta tanah air.
Kepala TK Aisyiyah Ibu Siti Rinayati, S.Pd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan sejak dini nilai-nilai yang diajarkan dalam kepanduan Hizbul Wathan.
“Anak-anak harus semangat mengikuti kegiatan dan selalu menjaga kesehatan, serta mengikuti petunjuk dari para pembimbing selama kegiatan berlangsung,” ujarnya dengan penuh semangat.
Melalui kegiatan ini, diharapkan peserta didik dapat mengenal dan mencintai organisasi kepanduan milik Muhammadiyah tersebut. Selain itu, kegiatan juga menjadi sarana pembentukan karakter anak agar lebih disiplin, mandiri, dan bertanggung jawab.
Kegiatan pengenalan Pandu HW ini ditutup dengan doa bersama dan pembagian hadiah kecil bagi anak-anak yang berpartisipasi aktif. Dengan semangat Hizbul Wathan, anak-anak TK Aisyiyah Prapag Lor diharapkan tumbuh menjadi generasi yang tangguh, berakhlak mulia, dan cinta tanah air.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
