Nur Aini
Al Aqsha Wajib Dijaga
Agama | 2025-11-03 17:43:33
Meski sempat terjeda gencatan senjata sesaat, Zionis Israel kembali membuat ulah. Kembali menyerang Gaza dan kembali mengusik Masjid Al Aqsha.
Israel sengaja melanjutkan proyeknya menggali terowongan di bawah masjid. Jelas tujuannya, merobohkan masjid suci milik umat Islam, masjid yang menjadi saksi perjalan isra' mi'raj Rasulullah saw.
Merobohkan masjid Al Aqsha artinya sama saja dengan memuluskan penjajahan Zionis menguasai Palestina. Terlihat dengan nyata, Zionis memang sengaja menduduki dan mengambil alih, bahkan merampasnya dari rakyat Palestina. Sungguh nyata kekejian Zionis ini. Sudahlah secara kejam melakukan genosida, kejam pula mengusir rakyat Palestina, menguasai tanah Palestina.
Al Aqsha tempat suci umat Islam, bukan semata milik Palestina, maka selayaknya mendapatkan perhatian dan perlindungan dari umat Islam di seluruh penjuru dunia. Umat Islam seharusnya senantiasa mengingat keutamaan masjid Al Aqsha dan tanah Syam. Tidak membiarkannya dihancurkan dan dirampas Zionis Israel. Maka menjadi kewajiban seluruh umat Islam untuk mengerahkan semua upaya melindungi masjid Al Aqsha dan negeri Syam.
Pengkhianatan penguasa di sekitar Palestina harus dihentikan. Pengiriman pasukan untuk mengusir Israel adalah solusi, seruan jihad perlu terus digaungkan dan dilaksanakan.
Solusi dua negara yang digadang-gadang sebagai angin segar kemenangan Palestina juga terbukti tidak bisa menyelamatkan rakyat Gaza, Palestina dan melindungi kehormatan Masjid Al Aqsha. Oleh karena itu, solusi satu negara, yaitu khilafah saja yang akan menyelamatkan Palestina. Khilafah satu-satunya perisai untuk Palestina dan umat Islam seluruhnya. Khilafah saja yang akan membebaskan Palestina, sebagaimana Khalifah Umar bin Khattab ra. pertama kali menjadikan Palestina sebagai wilayah Islam, Shalahuddin Al Ayyubi yang mengembalikan Palestina ke dalam naungan khilafah. Begitu pula saat ini, khilafah, kekuatan besar yang akan menyatukan umat Islam dan membebaskan kembali Palestina.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
